Waspadalah, carilah barang-barang yang bermanfaat untuk kita… kata barang-barang dari pernyataan KHD adalah

4 minutes reading
Saturday, 19 Aug 2023 03:29 3 Arif Rahman

Portal Baraya – Pada artikel ini kami akan menguraikan jawaban dari pertanyaan Ki Hadjar Dewantara mengatakan “waspadalah, carilah barang-barang yang bermanfaat untuk kita, yang dapat menambah kekayaan kita dalam hal kultur lahir atau batin. Jangan hanya meniru. Hendaknya barang baru tersebut dilaraskan lebih dahulu”Maksud dari kata “barang-barang” dari pernyataan KHD adalah …

Pertanyaan diatas merupakan salah satu dari soal post test Modul 1 Guru penggerak yang dicetuskan oleh Kemendikbud

Dengan adanya jawaban ini diharapkan dapat membantu dan menjadi referensi bapak/ibu guru saat menghadapi seleksi guru penggerak.

Baca Juga: Guru Penggerak Menyusun Sebuah Rencana Perubahan dan Melakukan Aksi Nyata dengan… Menggambarkan Tindakan…

Pokok pembahasan dari guru Penggerak sendiri banyak berisi tentang keteladanan dari Ki Hadjar Dewantara.

Salah satu pesan yang diajarkan oleh Ki Hadjar Dewantara adalah tentang pentingnya waspada terhadap barang-barang baru.

Dalam pandangan beliau, barang-baru tersebut mengandung arti nilai-nilai budaya dan kultural yang sesuai dengan perkembangan zaman.

Baca Juga: Kunci Jawaban untuk Mewujudkan Sekolah Ramah Anak Seorang Guru Penggerak Menyusun Rencana Perubahan..

Untuk lebih jelasnya langsung saja, mari simak jawaban dan pembahasan di bawah ini

Soal

Ki Hadjar Dewantara mengatakan “waspadalah, carilah barang-barang yang bermanfaat untuk kita, yang dapat menambah kekayaan kita dalam hal kultur lahir atau batin. Jangan hanya meniru. Hendaknya barang baru tersebut dilaraskan lebih dahulu”Maksud dari kata “barang-barang” dari pernyataan KHD adalah …

a. sebagai simbol dari tersedianya hal-hal yang dapat ditiru, namun selalu menjadi pertimbangan dan memiliki potensi-potensi kultural yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar.
b. Sebagai simbol untuk Menolak pengaruh pengaruh dari luar yang masuk ke bangsa Indonesia yang dapat mengganggu perkembangan bangsa dalam mengahadapi kecakapan abad 21.
c. Sebagai simbol untuk Menggali potensi yang di miliki oleh setiap siswa dalam menuntun perkembangannya dalam berkehidupan bermasyarakat.
d. Sebagai simbol untuk Memfasilitasi siswa dalam mencapai kodrat alam dan kodrat zaman.
e. Sebagai simbol dalam Memanfaatkan semua potensi yang dimiliki siswa untuk mencapai kehidupan yang bermasyarakat dan berbudaya seluas luasnya

Baca Juga: Kumpulan Contoh Soal Pretest CGP Essay Terbaru dan Kunci Jawabannya, Cocok untuk Calon Guru Penggerak

Jawaban

a. sebagai simbol dari tersedianya hal-hal yang dapat ditiru, namun selalu menjadi pertimbangan dan memiliki potensi-potensi kultural yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar

Pembahasan

Perbedaan Pendidikan dan Pengajaran Menurut KHD
Ki Hadjar Dewantara memahami bahwa Pendidikan dan Pengajaran bukanlah hal yang sama.

Baginya, Pengajaran adalah bagian dari Pendidikan. Pengajaran ini merupakan bagian dari proses Pendidikan yang memberikan pengetahuan yang berguna untuk keterampilan hidup anak-anak, baik dalam hal fisik maupun mental.

Di sisi lain, Pendidikan memberikan arahan tentang semua potensi alami yang dimiliki oleh anak-anak agar mereka dapat mencapai kebahagiaan dan kesuksesan, baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat.

Dengan kata lain, menurut KHD, Pendidikan dan Pengajaran adalah persiapan yang penting untuk menjalani kehidupan, baik di masyarakat maupun dalam budaya secara luas.

Baca Juga: Bocoran Kunci Jawaban Post Test Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Modul 5

Pendidikan sebagai Penanam Kebudayaan
KHD percaya bahwa Pendidikan adalah tempat di mana nilai-nilai budaya ditanamkan dalam masyarakat.

Baginya, untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang bermartabat, pendidikan adalah kunci utamanya.

Pendidikan memiliki peran sebagai tempat di mana nilai-nilai kemanusiaan dapat dilatih dan tumbuh, nilai-nilai ini dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya.

Fleksibilitas dan Inovasi dalam Pendidikan
KHD mengingatkan kepada para pendidik tentang pentingnya tetap terbuka terhadap perubahan.

Baca Juga: Dalam BAGJA kegiatan menyusun pertanyaan lanjutan untuk menemukenali kekuatan/potensi/.. Adalah Gambar Langkah

Beliau menekankan agar kita tidak hanya meniru ide-ide yang ada, tetapi juga mencari hal-hal yang bermanfaat dan sesuai dengan budaya kita.

KHD mengatakan, “Waspadalah, carilah hal-hal yang berharga bagi kita, yang dapat memperkaya budaya kita, baik itu dalam hal lahiriah atau batiniah. Jangan hanya meniru. Pastikan terlebih dahulu bahwa hal-hal baru tersebut cocok dengan kita.”

Pesan ini mengingatkan dan mendorong pendidik untuk tetap menghormati budaya kita sendiri dan menggunakan potensi budaya lokal sebagai sumber belajar yang berharga.

 

LAINNYA