Wisata Religi 10 Ramadhan: Masjid Istiqlal – Sejarah Singkat Pembangunan Masjid Megah di Jakarta

2 minutes reading
Saturday, 1 Apr 2023 19:53 2 Cahyo Triwibowo

Portalbaraya.com – Masjid Istiqlal, yang dinamakan Istiqlal artinya MERDEKA, adalah masjid terbesar di Asia Tenggara dan merupakan kebanggaan bangsa Indonesia.

Ide pembangunan masjid ini muncul setelah empat tahun proklamasi kemerdekaan, pada tahun 1950, dalam sebuah pertemuan yang dihadiri oleh sejumlah tokoh Islam di Deca Park, sebuah gedung pertemuan di Jalan Merdeka Utara, dekat Istana Merdeka.

Gedung pertemuan itu kini sudah tidak ada karena tergusur saat proyek pembangunan Monumen Nasional (Monas) dimulai.

Dalam pertemuan tersebut, disepakati bahwa masjid yang akan dibangun diberi nama Istiqlal, yang secara harfiah berasal dari bahasa Arab yang berarti kebebasan, lepas atau kemerdekaan, yang menggambarkan rasa syukur kepada Allah azza wa jalla atas limpahan rahmat berupa kemerdekaan bangsa.

Lebih lanjut, H. Anwar Tjokroaminoto mendapat amanat dengan ditunjuk sebagai ketua Yayasan Masjid Istiqlal dan ketua panitia pembangunan Masjid Istiqlal.

Baca Juga: Wisata Religi 9 Ramadhan: Masjid At-Tin, Sebuah Karya Arsitektur yang Anggun dan Membawa Kenangan Indah

Presiden Soekarno juga membantu sepenuhnya pembangunan Masjid Istiqlal dan mulai aktif dalam proyek tersebut.

Kemudian terjadi perbedaan pendapat mengenai rencana dalam penentuan lokasi pembangunan Masjid Istiqlal. Ir.H. Mohammad Hatta berpendapat bahwa lokasi yang paling tepat untuk pembangunan Masjid Istiqlal tersebut adalah di Jl. Moh. Husni Thamrin yang kini menjadi lokasi dari berdirinya Hotel Indonesia.

Sementara itu, Ir. Soekarno mengusulkan lokasi pembangunan Masjid Istiqlal di Taman Wilhelmina, yang di bawahnya terdapat reruntuhan benteng Belanda dan dikelilingi oleh bangunan-bangunan pemerintah dan pusat-pusat perdagangan serta dekat dengan Istana Merdeka.

Akhirnya, diputuskan bahwa lokasi Masjid Istiqlal berada di Jalan Taman Wijaya Kusuma, tepat di depan Gereja Katedral Jakarta, karena merupakan lokasi yang cukup strategis dan dapat memperlihatkan keberagaman toleransi antarumat beragama.

 

LAINNYA