Review Gadget: Ketersediaan Ratusan Aplikasi iOS di Apple Vision Pro yang Futuristik

3 minutes reading
Friday, 8 Sep 2023 22:52 13 Cahyo Triwibowo

Portal Baraya – Ketersediaan ratusan aplikasi iOS di Apple Vision Pro menambah pengalaman yang futuristik.

Ratusan aplikasi iOS akan tersedia di toko aplikasi Apple Vision Pro, dengan sebagian besar aplikasi yang dapat beroperasi lancar di platform tersebut.

Namun, pengguna tidak akan mengalami pengalaman futuristik sepenuhnya.

Apple baru-baru ini mengumumkan bahwa hampir semua aplikasi iOS akan secara otomatis tersedia di toko aplikasi Apple Vision Pro.

Menurut perusahaan, pengguna awal akan mendapatkan akses ke “ratusan ribu aplikasi iPad dan iPhone” sebagai tambahan dari aplikasi Vision Pro.

Baca Juga: eFootball 2024 – Game Konami yang Rilis Pembaruan Besar eFootball 2023, Lionel Messi Jadi Global Ambassador

Dilaporkan oleh Engadget pada tanggal 8 September, sebagian besar aplikasi akan berfungsi dengan baik di Vision Pro, tetapi pengguna akan melihat tampilan yang sama seperti yang biasa mereka lihat di ponsel atau tablet, namun ditampilkan melalui layar palsu di depan pengguna.

Apple menyatakan bahwa “pengalaman aplikasi dapat dengan mudah diperluas ke Apple Vision Pro sejak hari pertama – tanpa memerlukan pekerjaan tambahan.”

Dari perspektif pengembang, ada visionOS beta yang akan diluncurkan pada musim gugur ini, memungkinkan pengembang untuk menguji dan memastikan aplikasi mereka berfungsi dengan baik di perangkat ini.

Perangkat juga akan memberikan pemberitahuan jika aplikasi tidak memenuhi persyaratan tertentu, meskipun sebagian besar aplikasi diharapkan akan memenuhi persyaratan tersebut.

Baca Juga: Vivo V29 5G – Resmi Diluncurkan dengan Desain Sisi Layar Melengkung dan Spesifikasi yang Mumpuni

Apple Vision Pro ditargetkan sebagai produk eksklusif, terutama untuk generasi pertama, mengingat harganya yang tinggi dan penggunaannya yang terbatas.

Oleh karena itu, langkah yang wajar bagi Apple untuk memperluas jumlah aplikasi yang tersedia di toko aplikasinya untuk menarik minat konsumen.

Hal ini juga dapat memberikan tekanan kepada pengembang besar lainnya, seperti Meta, untuk menghadirkan fitur-fitur eksklusif khusus untuk headset mereka.

Selain itu, Apple Vision Pro juga menawarkan kesempatan bagi pengembang untuk mengadaptasi aplikasi mereka agar lebih maksimal terintegrasi dengan headset ini.

Ini adalah langkah yang penting untuk memastikan bahwa pengguna dapat merasakan pengalaman yang penuh saat menggunakan aplikasi mereka dengan perangkat tersebut.

Dengan kemampuan untuk menguji aplikasi di visionOS beta dan berkolaborasi dengan Apple untuk penyesuaian yang diperlukan, pengembang memiliki peluang untuk menciptakan aplikasi yang benar-benar memukau para pengguna Vision Pro.

Namun, penting juga untuk diingat bahwa eksklusivitas Vision Pro mungkin membuat aplikasi eksklusif untuk perangkat ini sulit ditemukan saat peluncurannya.

Harganya yang tinggi dan penggunaan yang terbatas membatasi pasar potensial, dan pengembang mungkin perlu mempertimbangkan dengan cermat apakah mengembangkan aplikasi khusus untuk Vision Pro akan menjadi investasi yang layak.

Dalam persaingan yang semakin sengit di pasar perangkat VR dan AR, pengembang dan perusahaan seperti Apple harus terus berinovasi dan beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang semakin tinggi akan pengalaman yang mengagumkan dan unik.

LAINNYA