Terjawab! Jelaskan gejala pubertas yang ditunjukkan oleh gambar yang kamu pilih pada nomor 3
Portalbaraya.com – Berikut adalah jawaban soal Jelaskan gejala pubertas yang ditunjukkan oleh gambar yang kamu pilih pada nomor 3
Pertanyaan tersebut terdapat pada soal mata pelajaran biologi jenjang SMP dan MTs yang biasanya muncul pada soal ulangan
Dalam mata pelajaran biologi di jenjang SMP dan MTs, seringkali kita dihadapkan pada pertanyaan yang menuntut pemahaman mendalam mengenai gejala pubertas.
Diharapkan dengan adanya jawaban ini bisa jadi referensi bahan belajar saat di rumah,
Sebelum kita membahas jawabannya, sangat dianjurkan bagi siswa untuk mencoba menjawab pertanyaan tersebut sendiri.
Hal ini bertujuan untuk menguji pemahaman mereka terhadap materi yang telah diajarkan oleh guru di sekolah.
Soal
Jelaskan gejala pubertas yang ditunjukkan oleh gambar yang kamu pilih pada nomor 3
Jawaban
Gejala pubertas pada gambar nomor 3 (remaja) mencakup berbagai aspek, antara lain:
1. Suara membesar dan berat.
2. Tumbuh jakun.
3. Tumbuh bulu di beberapa bagian tubuh.
4. Otot semakin terbentuk.
5. Pengalaman mimpi basah.
6. Labil.
Pembahasan
Masa pubertas adalah periode transisi dari anak-anak menuju dewasa, ditandai oleh perubahan fisik karena aktivitas hormon reproduksi yang meningkat.
Pada perempuan, masa pubertas terjadi antara usia 9-14 tahun, sedangkan pada laki-laki terjadi antara usia 10-15 tahun.
Gambar nomor III menunjukkan tahapan masa pubertas.
Gejala yang terlihat pada nomor 3 melibatkan pertumbuhan tinggi badan yang pesat, dada menjadi lebih bidang, tumbuh kumis dan jambang, munculnya jakun, gejala mimpi basah, serta pertumbuhan rambut di beberapa area tubuh seperti ketiak dan kaki.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa gejala pubertas pada nomor 3 melibatkan perubahan signifikan seperti dada yang menjadi bidang, pertumbuhan kumis, jambang, dan jakun.
Artikel ini diharapkan dapat menjadi referensi bermanfaat bagi siswa dalam memahami perubahan yang terjadi selama masa pubertas.
Informasi ini relevan untuk mendukung pembelajaran di rumah dan pemahaman yang lebih baik terhadap perkembangan fisik yang normal pada remaja.
