Kurikulum merdeka belajar merupakan kurikulum dengan sistem pembelajaran intrakurikuler yang beragam.
Hal ini bertujuan agar pembelajaran menjadi lebih maksimal. Sehingga peserta didik memiliki waktu yang cukup untuk mendalami konsep serta memperkuat kompetensinya.
Keunggulan kurikulum merdeka belajar
Kurikulum ini dikembangkan dengan lebih fleksibel serta berfokus pada materi esensial dan juga pengembangan karakter dan kompetensi siswa. Berikut adalah beberapa keunggulan kurikulum merdeka belajar :
1. Memiliki keleluasaan bagi guru untuk mengajar sesuai dengan tahap capai dan juga pengembangan peserta didik. Selain itu siswa juga berwenang untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan satuan pendidikan dan peserta didik.
2. Bersifat lebih relevan dan interaktif. Artinya pembelajaran melalui kegiatan proyek yang dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk lebih aktif dan juga dapat mengeksplorasi isu-isu aktual
3. Materi yang diberikan menjadi lebih sederhana, mendalam dan juga fokus pada materi yang esensial. Dengan demikian peserta didik diharapkan dapat belajar lebih dalam dan tidak terburu-buru.
Kelemahan Kurikulum Merdeka Belajar
Selain memiliki berbagai kelebihan, namun kurikulum merdeka belajar pun tidak lepas dari adanya kelemahan dalam proses penerapannya. Berikut adalah beberapa kelemahan kurikulum merdeka belajar :
1. Sistem pengajaran yang belum terencana dengan baik
Pada kurikulum ini belum membahas perihal upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Baca Juga: 4 Judul Film Tentang Kemerdekaan Indonesia Terbaru untuk Semarakkan HUT RI ke 77
Selain itu juga belum adanya sistem pendidikan dan pengajaran yang belum tersusun dengan baik.
2. Dinilai kurang matang dan kurang persiapan
Kurikulum yang baru diluncurkan beberapa bulan yang lalu masih belum matang.
Hal ini dikarenakan masih perlunya pengkajian dan evaluasi yang lebih mendalam supaya lebih efektif dan tepat dalam penerapannya.
Baca Juga: Inilah Amalan Sederhana yang Memudahkan Masuk Surga Sesuai Anjuran Rasulullah
3. SDM dan sistem yang belum terstruktur
Karena baru diluncurkan beberapa bulan yang lalu sehingga masih membutuhkan waktu untuk melakukan sosialisasi terlebih dahulu.
Selain itu juga membutuhkan waktu yang matang demi mendapatkan sistem struktur yang matang.
Tidak hanya sampai disitu juga diperlukan persiapan SDM atau pengajar sebagai pelaksana kurikulum yang baru diresmikan beberapa bulan yang lalu.
Baca Juga: Yuk Intip Tema HUT RI Ke 77! Jangan Lupa Semarakkan Dengan Berpartisipasi Dalam 4 Kegiatan Berikut!
Jadi, kurikulum merdeka belajar lebih mengacu pada pendekatan bakat dan minat peserta didik. Para peserta didik dapat memilih pelajaran apa yang ingin dipelajari.