Portalbaraya.com – Syirik adalah perbuatan menyekutukan Allah SWT. Sedangkan orang yang melakukan perbuatan syirik disebut musyrik.
Perbuatan syirik ini adalah perbuatan yang paling dibenci Allah SWT. Bahkan syirik tergolong dosa besar yang tidak diampuni Allah.
Pada kamus KBBI mengartikan kemusyrikan sebagai penyekutuan Allah SWT dengan yang lain, seperti pemujaan patung, tempat keramat seperti makam, dan kepercayaan pada peninggalan dan warisan leluhur.
Beberapa ulama yang membagi syirik menjadi tiga yaitu: syirik khafi (lemah), syirik ashgar (kecil) dan syirik Akbar (besar).
Soal :
Jelaskan apa yang dimaksud dengan syirik khafi!
Jawaban :
Syirik khafi ialah syirik yang kecil dan tersembunyi yang menyebabkan hilang atau luputnya pahala seseorang.
Syirik khafi banyak berkaitan dengan perbuatan ria atau pamer di dalam beramal atau dalam melakukan suatu amal.
Hal ini karena hakikat riya berkaitan dengan niat dalam hati, sedangkan isi hati seseorang hanya diketahui oleh Allah SWT.
Pembahasan :
Hakikat riya atau sum’ah bisa muncul dalam diri seseorang selama atau setelah beribadah. Rasulullah SAW menegaskan bahwa riya’ termasuk syirik khafi.
Perkara itu jelas disebut dalam al-Quran melalui firman Allah yaitu: “Barang siapa yang berharap untuk bertemu dengan Allah (di hari akhirat kelak), maka hendaklah dia melakukan amal salih dan janganlah dia mempersekutukan Allah dengan sesuatu di dalam ibadatnya.” – (Surah al-Kahfi, ayat 110)