Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 6 Halaman 114, Ayo Menulis: Informasi Tentang Satu Jenis Hewan

4 minutes reading
Thursday, 3 Aug 2023 17:46 10 Fathoni PB

Portal Baraya – Pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas kunci jawaban Tema 1 kelas 6 halaman 114 kegiatan ayo menulis. 

Pada soal tema 1 kelas 6 halaman 114, siswa-siswi kelas 6 harus mampu menjawab beberapa soal yang terkait dengan informasi tentang satu jenis hewan. 

Soal yang kami jadikan sebagai sumber kunci jawaban Tema 1 kelas 6 halaman 114 ini bersumber dari buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2013 tema 1 untuk kelas VI SD/MI.

Adapun tujuan pembahasan kunci jawaban Tema 1 kelas 6 halaman 114 berikut ini adalah membantu siswa-siswi dalam memahami serta mengerjakan soal. 

Untuk orang tua, kunci jawaban Tema 1 kelas 6 halaman 114 ini dapat dijadikan sebagai acuan dalam mengoreksi jawaban anak didik. 

Disclaimer, kami tidak mendukung aktivitas mencontek!

Oleh karena itu, disarankan untuk mencoba mengerjakan soal terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban Tema 1 kelas 6 halaman 114 di bawah ini. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Informatika Kelas 8 Halaman 28 29 Kurikulum Merdeka: Kerjakan Tantangan Berikut Ini, Pupuk Ajaib

SOAL

Ayo Menulis!

Carilah informasi tentang satu jenis hewan yang menjadi ciri khas di wilayah tempat tinggalmu. Lakukan investigasi untuk mengumpulkan fakta-fakta tentang hewan tersebut dan tuliskan dalam bentuk laporan.

Tulisanmu harus mencantumkan hal-hal berikut.

1. Ciri-ciri khusus dan habitat asli

2. Manfaat hewan

3. Jumlah populasinya saat ini

4. Penyebab kelangkaan

5. Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah daerah untuk melindungi kelestariannya

6. Langkah-langkahmu sebagai pelajar untuk melindungi kelestariannya

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 8 Kurikulum Merdeka: Laporan Hasil Observasi Tonggeret

KUNCI JAWABAN

Bagi siswa-siswi yang tinggal di Pulau Jawa, salah satu contoh hewan yang akan kami berikan adalah Elang Jawa. 

Adapun sumber dari kunci jawaban tema 1 kelas 6 halaman 114 ini dari laman nationalgeographic.

1. Ciri-ciri khusus dan habitat asli

Elang jawa memiliki ciri-ciri khusus yang berbeda dari elang lainnya. Elang jawa memiliki kepala berjambul, dengan bulu berwarna coklat kemerahan dan cokelat kekuningan serta hitam.

Ekor elang jawa berwarna coklat dengan empat garis gelap melintang. Paruh elang jawa berwarna hitam dan bengkok. Ukuran tubuh elang jawa sekitar 60-70 cm, dengan rentang sayap sekitar 120-140 cm.

Elang jawa hidup di hutan tropis primer, terutama di daerah pegunungan, perbukitan, dan dataran tinggi.

Habitat asli elang jawa hanya berada di Pulau Jawa, dari ujung barat hingga ujung timur. Elang jawa biasanya bersarang di pohon-pohon tinggi yang menjulang di atas kanopi hutan.

2. Manfaat hewan

Elang jawa memiliki banyak manfaat bagi manusia. Elang jawa dapat dijadikan hewan peliharaan karena keindahan bulunya dan suara pekikannya.

Elang jawa juga dapat dijadikan hewan komunikasi karena suara pekikannya dapat digunakan sebagai sinyal atau pesan antara orang-orang yang berjarak jauh. 

3. Jumlah populasinya saat ini

Jumlah populasi elang jawa saat ini tidak diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan semakin berkurang karena faktor-faktor seperti perburuan liar, perusakan habitat, penyakit, dan persaingan dengan elang lainnya.

Menurut data dari International Union for Conservation of Nature (IUCN), status konservasi elang jawa adalah endangered (genting), yang berarti hewan terancam punah. Diperkirakan hanya tersisa sekitar 300-500 ekor elang jawa yang hidup di alam liar.

4. Penyebab kelangkaan

  • Perburuan liar oleh orang-orang yang menginginkan bulu atau daging elang jawa.
  • Perusakan habitat oleh pembalakan liar, pembukaan lahan, atau kebakaran hutan yang mengurangi luas hutan tropis tempat tinggal elang jawa.
  • Penyakit yang menular dari elang lainnya, seperti flu burung atau penyakit Newcastle, yang dapat menyebabkan kematian pada elang jawa.
  • Persaingan dengan elang lainnya, seperti elang brontok atau elang hitam, yang dapat mengganggu perkembangbiakan atau mencampuri genetika elang jawa.

5. Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah daerah untuk melindungi kelestariannya

  • Menetapkan elang jawa sebagai satwa langka Indonesia melalui Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa.
  • Melakukan penelitian dan inventarisasi tentang status populasi, distribusi, habitat, dan ancaman terhadap elang jawa di wilayah Jawa.
  • Melakukan konservasi in situ (di dalam habitat asli) dengan menetapkan kawasan-kawasan perlindungan bagi elang jawa, seperti Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Taman Nasional Gunung Halimun Salak, Taman Nasional Meru Betiri, dan Taman Nasional Alas Purwo.
  • Melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya melestarikan elang jawa dan hutan tropis sebagai habitatnya.
  • Melakukan kerjasama dengan pihak-pihak terkait, seperti lembaga konservasi, organisasi non-pemerintah, akademisi, media, dan masyarakat untuk mendukung upaya perlindungan elang jawa.

6. Langkah-langkahmu sebagai pelajar untuk melindungi kelestariannya

Sebagai pelajar, kamu juga dapat melakukan beberapa langkah untuk melindungi kelestarian elang jawa, antara lain:

  • Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang elang jawa dan masalah-masalah yang dihadapinya melalui membaca buku, artikel, atau media lainnya.
  • Menghindari perbuatan yang dapat merugikan elang jawa, seperti memburu, menangkap, atau memelihara elang jawa secara ilegal.
  • Mengajak teman-teman dan keluarga untuk mencintai dan menghargai elang jawa sebagai hewan khas Jawa dan Indonesia.
  • Menyuarakan pendapat dan aspirasi tentang perlunya melestarikan elang jawa kepada pihak-pihak yang berwenang, seperti guru, kepala sekolah, atau pejabat pemerintah.
  • Berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan yang mendukung konservasi elang jawa, seperti mengikuti lomba menulis, menggambar, atau membuat video tentang elang jawa.

Demikian ulasan tentang kunci jawaban tema 1 kelas 6 halaman 114. Semoga bermanfaat. 

LAINNYA