Portal Baraya – Berikut ini kami akan menyajikan daftar perbedaan oli mesin dan oli gardan yang tak banyak diketahui pemilik kendaraan.
Secara garis besar, oli mesin adalah cairan yang berfungsi untuk melumasi berbagai komponen mesin, seperti piston, poros engkol, dan silinder.
Oli mesin juga berfungsi untuk mendinginkan mesin, membersihkan kotoran, dan mencegah korosi. Oli mesin ada yang terbuat dari minyak bumi murni (oli mineral), campuran minyak bumi dan sintetik (oli semi sintetik), atau formulasi khusus dari bahan-bahan sintetis (oli full sintetik).
Sementara itu, oli gardan adalah cairan yang berfungsi untuk melumasi komponen transmisi, seperti gigi-gigi roda, kopling, dan poros.
Oli gardan juga berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin ke poros roda dan menghubungkan transmisi dan gardan agar perpindahannya lebih halus. Oli gardan biasanya lebih kental daripada oli mesin dan disarankan menggunakan oli yang berkualitas.
Perbedaan Oli Mesin dan Oli Gardan.
Perbedaan oli mesin dan oli gardan bisa dilihat dari beberapa aspek, yaitu:
1. Fungsi
Oli mesin melumasi berbagai komponen mesin, sedangkan oli gardan hanya melumasi komponen transmisi.
2. Viskositas
Oli mesin memiliki viskositas yang lebih rendah daripada oli gardan, karena oli mesin harus bisa mengalir ke seluruh bagian mesin, sedangkan oli gardan harus bisa menahan beban yang lebih besar.
3. Komposisi
Oli mesin memiliki komposisi yang lebih kompleks daripada oli gardan, karena oli mesin harus bisa menyesuaikan dengan perubahan suhu, tekanan, dan kecepatan mesin, serta mengandung zat aditif untuk membersihkan dan melindungi mesin.
Oli gardan memiliki komposisi yang lebih sederhana dan stabil, karena hanya berfungsi sebagai pelumas.
4. Perubahan suhu
Oli mesin lebih mudah mengalami perubahan suhu daripada oli gardan, karena oli mesin terpapar langsung dengan panas mesin, sedangkan oli gardan terisolasi di dalam box gardan.
5. Tingkat Keausan
Oli mesin lebih cepat aus daripada oli gardan, karena oli mesin lebih sering bergesekan dengan komponen mesin, sedangkan oli gardan lebih jarang bergesekan dengan komponen transmisi.
6. Frekuensi Pergantian
Oli mesin harus diganti secara rutin sesuai dengan anjuran pabrikan, biasanya setiap 5.000 km atau 10.000 km, sedangkan oli gardan hanya perlu diganti setiap 40.000 km atau 80.000 km.
7. Kemampuan pelumasan
Oli mesin memiliki kemampuan pelumasan yang lebih baik daripada oli gardan, karena oli mesin harus bisa melumasi komponen mesin yang lebih banyak dan lebih kompleks, sedangkan oli gardan hanya melumasi komponen transmisi yang lebih sedikit dan lebih sederhana.
Demikianlah perbedaan oli mesin dan oli gardan yang perlu Anda ketahui. Jangan sampai salah mengisi oli pada mobil karena bisa berakibat fatal bagi mesin kendaraan. Semoga bermanfaat.