Nova Arianto Merasa Malu dengan Permainan Timnas Indonesia U-17 Saat Hadapi Australia U-17

2 minutes reading
Monday, 28 Oct 2024 07:57 2 Fathoni PB

Portal Baraya – Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengaku kecewa dengan penampilan timnya ketika menghadapi Australia U-17.

Meskipun tim Garuda Muda berhasil lolos ke Piala Asia U-17 2025, Nova merasa penampilan timnya pada laga tersebut tidak mencerminkan permainan yang maksimal.

Pada matchday ketiga Grup G Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Minggu (27/10), Indonesia bertemu Australia di laga yang berlangsung imbang tanpa gol.

Babak pertama berjalan cukup intens, namun tempo permainan menurun drastis di babak kedua.

Kedua tim terlihat bermain aman dan lebih banyak mempertahankan bola di wilayah sendiri hingga pertandingan berakhir dengan skor 0-0.

Taktik Bertahan Picu Kritik Warganet

Babak kedua pertandingan tersebut memancing kritik dari warganet yang menganggap permainan Indonesia dan Australia terlalu pasif.

Banyak yang kecewa karena kedua tim tampak tidak berusaha untuk memenangkan pertandingan dan lebih memilih menjaga skor imbang.

Nova Arianto tidak menampik hal ini. Dalam komentarnya, Nova mengungkapkan rasa malu sebagai pelatih karena permainan yang cenderung bertahan di babak kedua.

Namun, ia juga mengakui bahwa situasi di lapangan mengharuskan timnya bertahan setelah mendapatkan informasi bahwa hasil imbang cukup untuk meloloskan Indonesia ke Piala Asia U-17 2025.

“Saya merasa malu dengan permainan hari ini, tapi kami harus menjalani strategi ini. Pada jeda pertandingan, kami diberi tahu bahwa hasil imbang sudah cukup untuk lolos,” jelas Nova.

Australia Juga Bermain Pasif

Nova juga menyoroti permainan Australia yang menurutnya tidak berusaha menekan Indonesia. Setelah memilih strategi bertahan, Indonesia hanya melakukan serangan balik ketika mendapat kesempatan.

Namun, Australia pun tampak tidak menekan dan lebih banyak mempertahankan bola di wilayahnya sendiri.

“Australia pun bermain dengan cara yang sama. Ketika mereka menguasai bola, mereka tidak terlihat berniat menyerang. Jadi, kedua tim sama-sama bermain defensif,” ujar Nova.

Meskipun kecewa dengan jalannya pertandingan, Nova tetap mensyukuri hasil yang diperoleh timnya.

“Saya tidak terlalu suka dengan pertandingan ini, tapi apa pun jalannya, saya bersyukur karena kami berhasil lolos,” pungkasnya.

LAINNYA