Portalbaraya.com – Final Liga Champions 2022/2023 antara Manchester City dan Inter Milan akan berlangsung di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki pada tanggal 11 Juni 2023.
Pertandingan ini akan disiarkan langsung di SCTV dan juga dapat ditonton melalui platform streaming Vidio pada jam 02:00 WIB.
Musim ini, Manchester City telah menunjukkan dominasinya dengan mengalahkan Arsenal dalam perburuan gelar juara Premier League dan meraih kemenangan atas Manchester United di final Piala FA.
Baca Juga: HATTRICK! Indonesia Kembali Mengunci Gelar Juara Umum ASEAN Para Games 2023
Jika mereka berhasil merebut gelar Liga Champions, impian treble akan menjadi kenyataan bagi pasukan Josep Guardiola.
Namun, untuk mencapai hal tersebut, mereka harus menghadapi tantangan terakhir dalam final melawan Inter Milan, klub yang pernah meraih treble pada musim 2009/2010.
Manchester City tampil mengesankan di Liga Champions musim ini dan belum terkalahkan.
Mereka menjadi tim dengan jumlah gol terbanyak, mencetak 31 gol, serta memiliki Erling Haaland sebagai top skor dan Kevin De Bruyne sebagai pemain dengan assist terbanyak.
Baca Juga: Inilah Alasan Khusus Mac Allister Mengenakan Nomor Punggung 10 di Liverpool
Setelah menjadi juara di grupnya, Man City berhasil mengalahkan RB Leipzig, Bayern Munchen, dan Real Madrid untuk mencapai final kedua mereka di kompetisi ini.
Meskipun Manchester City diunggulkan dengan skuad yang lebih kuat, mereka tidak akan menganggap remeh lawan.
Inter Milan, meski tidak sehebat Manchester City musim ini, tetap menjadi ancaman yang berbahaya.
Inter berperan dalam mengeluarkan Barcelona dari Liga Champions musim ini dan berhasil mengalahkan Porto, Benfica, serta AC Milan dalam perjalanan mereka menuju final.
Lautaro Martinez, Romelu Lukaku, dan Edin Dzeko, yang merupakan mantan pemain Manchester City, adalah beberapa pemain yang bisa menjadi andalan Inter di final ini.
Meskipun tidak seberbahaya Haaland, mereka tetap memiliki potensi untuk menjadi ancaman besar bagi Manchester City.
Keberadaan Simone Inzaghi sebagai pelatih Inter juga patut diperhitungkan.
Dalam tujuh final terakhir yang ia jalani, Inzaghi selalu mampu membawa timnya meraih gelar juara. Musim ini, meskipun Inter finis di peringkat tiga Serie A, mereka sudah meraih gelar Supercoppa Italiana dan Coppa Italia di bawah asuhan Inzaghi.
Inter adalah satu-satunya harapan tersisa Italia di kompetisi Eropa musim ini setelah kegagalan Fiorentina di UEFA Conference League dan AS Roma di Liga Europa.
Hal ini dapat menjadi beban atau motivasi tambahan bagi Inter dalam pertandingan final ini.
Dalam pertandingan antara Manchester City dan Inter Milan, keunggulan masing-masing tim akan sangat berperan penting.
Strategi, taktik, kekuatan mental, dan determinasi akan menjadi faktor krusial dalam pertarungan sengit di Istanbul nanti.
Kedua tim belum pernah bertemu sebelumnya, sehingga final ini akan menjadi pertemuan perdana antara Manchester City dan Inter Milan.
Bagi Manchester City, ini adalah final Liga Champions kedua mereka setelah kalah di final pertama melawan Chelsea pada musim 2020/2021.
Josep Guardiola, pelatih Manchester City, telah dua kali menjadi juara Liga Champions saat bersama Barcelona pada tahun 2009 dan 2011 ketika ia masih melatih klub tersebut.
Guardiola memiliki pengalaman dan keahlian dalam meraih gelar Liga Champions, yang dapat menjadi keuntungan bagi Manchester City dalam pertandingan final ini.
Dalam sejarah pertandingan melawan klub-klub Italia, Manchester City memiliki rekor yang cukup seimbang dengan enam kemenangan, enam hasil imbang, dan empat kekalahan.
Pertemuan terakhir mereka dengan klub Italia adalah melawan Atalanta dalam fase grup Liga Champions musim 2019/2020, di mana Manchester City meraih kemenangan dengan skor 5-1 di kandang dan bermain imbang 1-1 tandang.
Di Liga Champions musim ini, Manchester City belum terkalahkan dengan tujuh kemenangan dan lima hasil imbang.
Mereka mencetak total 31 gol dan hanya kebobolan lima gol hingga babak semifinal.
Erling Haaland menjadi andalan Manchester City dengan 12 gol, menjadikannya sebagai top skor kompetisi ini.
Kevin De Bruyne juga memberikan kontribusi besar dengan tujuh assist, menjadi pemain dengan assist terbanyak dalam Liga Champions musim ini.
Inter Milan, di sisi lain, memiliki sejarah yang cemerlang dalam kompetisi ini. Mereka telah mencapai final European Cup/Liga Champions sebanyak lima kali sebelumnya, dengan tiga gelar juara dan dua kali menjadi runner-up.
Inter meraih gelar pada tahun 1964, 1965, dan 2010.
Dalam pertandingan melawan klub-klub Inggris, Inter Milan memiliki catatan yang mengesankan dengan tujuh kemenangan dari 12 pertandingan terakhir.
Namun, mereka telah menghadapi kekalahan saat bertemu dengan Liverpool dalam babak 16 besar Liga Champions musim lalu.
Inter Milan tampil solid di Liga Champions musim ini dengan tujuh kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kekalahan.
Mereka mencetak 19 gol dan kebobolan 10 gol. Edin Dzeko menjadi pencetak gol terbanyak Inter dengan empat gol, sedangkan Federico Dimarco memberikan lima assist.
Pertandingan final ini juga memiliki signifikansi historis, karena hanya ada empat final sebelumnya antara klub Inggris dan Italia dalam European Cup/Liga Champions.
Liverpool telah dua kali menjadi juara dan dua kali menjadi runner-up dalam pertandingan semacam itu.
Pertandingan antara Manchester City dan Inter Milan ini akan menjadi pertemuan yang menarik antara kekuatan serangan Manchester City yang mematikan dan pertahanan yang solid dari Inter Milan.
Baca Juga: WhatsApp Beta Hadir dengan Fitur Terbaru, Pengguna Bisa Kirim Foto HD hingga Share Screen
Kedua tim memiliki pemain-pemain berkualitas yang dapat mengubah jalannya pertandingan dengan keahlian mereka.
Pertandingan ini diprediksi akan menjadi pertarungan sengit di mana strategi, taktik, dan konsentrasi akan memainkan peran penting.
Kedua tim akan berusaha keras untuk meraih gelar juara Liga Champions yang bergengsi.
Pertandingan Manchester City vs Inter Milan ini menjadi salah satu momen yang ditunggu-tunggu dalam sepak bola dunia.
Para penggemar akan disuguhkan dengan aksi-aksi menarik dari pemain-pemain bintang dan tensi tinggi di lapangan.
Semua akan terjawab pada tanggal 11 Juni 2023, ketika pertandingan final Liga Champions antara Manchester City dan Inter Milan digelar di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki.
Kedua tim akan memasuki pertandingan ini dengan kepercayaan diri tinggi, karena mereka telah melewati berbagai rintangan untuk mencapai final.
Manchester City telah mengatasi lawan-lawannya dengan kemenangan yang meyakinkan, sementara Inter Milan juga menunjukkan performa yang mengesankan dalam perjalanan mereka.
Kunci pertandingan ini akan terletak pada pertarungan antara serangan Manchester City yang tajam dan pertahanan solid Inter Milan.
Manchester City telah menunjukkan kehebatan mereka dalam mencetak gol, dengan Erling Haaland menjadi mesin gol utama dengan 12 gol.
Baca Juga: Ide Sajian Idul Adha; Resep Dendeng Batokok Hijau, Enak Banget Dimakan Bareng Keluarga, Auto Doyan
Di sisi lain, Inter Milan telah menunjukkan kestabilan defensif mereka dengan mencatat delapan clean sheet dalam 11 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions.
Selain itu, pertandingan ini juga akan menjadi pertarungan antara dua pelatih yang berpengalaman, yaitu Josep Guardiola dari Manchester City dan Simone Inzaghi dari Inter Milan.
Guardiola telah memiliki pengalaman meraih gelar Liga Champions sebelumnya, sementara Inzaghi telah membawa Inter Milan meraih gelar-gelar domestik musim ini.
Pertemuan ini juga memiliki konteks historis yang menarik. Ini adalah final Liga Champions kedua Manchester City dalam beberapa tahun terakhir, setelah mereka kalah dalam final melawan Chelsea pada musim 2020/2021.
Bagi Inter Milan, mereka berharap untuk menambah koleksi gelar Liga Champions mereka, setelah terakhir kali meraihnya pada musim 2009/2010.
Dengan segala faktor yang ada, pertandingan ini diprediksi akan menjadi pertarungan yang ketat dan menarik antara dua tim kuat.
Baik Manchester City maupun Inter Milan memiliki kualitas yang mumpuni dan akan memberikan segalanya untuk meraih gelar juara.
Para penggemar sepak bola di seluruh dunia akan menantikan momen ini dengan penuh antusiasme.
Pertandingan ini akan menjadi penutup yang spektakuler bagi musim sepak bola yang menarik ini.
Baca Juga: 108 Fakta Menarik Amerika Serikat yang Sebagian Jarang diketahui Orang. Apa saja? Cek Disini!
Bagi Manchester City, kemenangan dalam pertandingan ini akan memungkinkan mereka meraih treble yang mengesankan, sementara Inter Milan akan berusaha untuk menambah koleksi gelar Liga Champions mereka.
Seluruh dunia akan menyaksikan pertandingan ini, dengan siaran langsung di SCTV dan live streaming di Vidio.
Semua mata akan tertuju pada Ataturk Olympic Stadium pada tanggal 11 Juni 2023, ketika Manchester City dan Inter Milan saling berhadapan untuk meraih gelar juara Liga Champions.
Prediksi Starting XI:
Manchester City (3-4-2-1):
Ederson akan berada di posisi penjaga gawang, sementara Ake, Dias, dan Walker akan membentuk lini pertahanan tiga orang.
Di lini tengah, Grealish, Rodri, Stones, dan Bernardo Silva akan bertanggung jawab dalam mengatur permainan.
Di lini serang, Gundogan dan De Bruyne akan berperan sebagai gelandang serang, sedangkan Haaland akan menjadi ujung tombak utama.
Pelatih: Josep Guardiola.
Info skuad: Kehadiran Walker di pertandingan masih diragukan.
Inter Milan (3-5-2):Onana akan menjadi penjaga gawang Inter Milan, dengan Bastoni, Acerbi, dan Darmian membentuk lini pertahanan tiga orang di belakangnya.
Dimarco, Brozovic, Calhanoglu, Barella, dan Dumfries akan menjadi gelandang tengah yang akan menopang serangan dan membantu pertahanan.
Lautaro Martinez dan Dzeko akan berperan
sebagai dua penyerang utama di lini depan.
Pelatih: Simone Inzaghi.
Info skuad: Kehadiran Mkhitaryan dan Correa dalam pertandingan masih diragukan.
Prediksi Skor: Inter Milan 3-1 Manchester City.