Kekalahan Telak dari Jepang, Media Vietnam Sebut Mata-mata Kim Sang-sik Buang Waktu
Portal Baraya – Langkah pelatih Timnas Vietnam, Kim Sang-sik, untuk menyaksikan langsung permainan Timnas Indonesia dianggap sia-sia oleh media Vietnam.
Dalam laporan yang dirilis oleh Danviet, kehadiran Kim di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, tidak memberikan manfaat berarti setelah Indonesia kalah telak dari Jepang.
Seperti diketahui, Kim Sang-sik datang ke Jakarta untuk memantau Timnas Indonesia yang akan menjadi lawan Vietnam di fase grup ASEAN Cup 2024.
Kehadirannya bertepatan dengan laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, di mana Indonesia harus menghadapi Jepang (15 November 2024) dan Arab Saudi (19 November 2024).
Pada laga pertama melawan Jepang, skuad Garuda asuhan Shin Tae-yong harus menelan kekalahan telak 0-4 di kandang sendiri.
Jepang, yang dikenal sebagai raksasa Asia, tampil dominan dengan gol pembuka terjadi akibat gol bunuh diri Justin Hubner di menit ke-35.
Tiga gol tambahan dicetak oleh Takumi Minamino, Hidemasa Morita, dan Yukinari Sugawara.
Posisi Indonesia di Klasemen Grup C
Kekalahan ini membuat Jepang kokoh di puncak klasemen Grup C dengan 13 poin dari lima pertandingan.
Posisi kedua hingga keempat ditempati Australia, Arab Saudi, dan China yang sama-sama memiliki 6 poin, sementara Bahrain berada di posisi kelima dengan 5 poin.
Indonesia terpuruk di dasar klasemen dengan hanya mengoleksi 3 poin.
Komentar Media Vietnam
Media Vietnam menilai kehadiran Kim Sang-sik sebagai mata-mata untuk membaca kekuatan Indonesia di ASEAN Cup 2024 tidak efektif.
Mereka menyebut bahwa Indonesia menunjukkan keterbatasannya meskipun menurunkan sembilan pemain naturalisasi dalam starting line-up.
“Kim Sang-sik buang-buang waktu memata-matai Timnas Indonesia. Kekalahan 0-4 dari Jepang menunjukkan kelemahan strategi pelatih Shin Tae-yong dan performa para pemainnya,” tulis Danviet.
Laporan tersebut juga memprediksi bahwa pada ASEAN Cup 2024 mendatang, Indonesia kemungkinan besar akan lebih banyak memainkan pemain muda daripada menurunkan kekuatan penuh.
Dengan demikian, hasil pengamatan Kim di Jakarta dinilai tidak akan memberikan keuntungan taktis yang signifikan bagi Vietnam.
ASEAN Cup 2024 akan digelar mulai 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos, sementara Grup A dihuni oleh Thailand, Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Timor Leste.
