Portalbaraya.com – Sepak bola di Indonesia telah menjadi salah satu olahraga paling populer di negara ini dalam beberapa dekade terakhir hingga menjadikan destinasi favorit pemain asal Amerika Latin.
Salah satu faktor yang membuat sepak bola di Indonesia begitu populer adalah banyaknya pemain asal Amerika Latin yang memilih untuk bermain di klub-klub di Indonesia.
Pemain-pemain asal Amerika Latin dikenal memiliki kualitas teknik yang sangat baik, serta kemampuan untuk menghibur penonton sepak bola Indonesia dengan aksi-aksi spektakuler di lapangan.
Banyak pemain asal Amerika Latin yang memilih untuk bermain di Indonesia karena mereka menganggap negara ini sebagai destinasi yang menyenangkan.
Mereka menyukai suasana di Indonesia yang hangat dan ramah, serta dukungan yang diterima dari penonton setia di stadion.
Selain itu, mereka juga menganggap bahwa kompetisi sepak bola di Indonesia cukup kuat, yang memungkinkan mereka untuk meningkatkan kualitas permainan mereka.
Keseluruhan, sepak bola di Indonesia telah menjadi destinasi favorit bagi pemain asal Amerika Latin.
Mereka menganggap negara ini sebagai tempat yang menyenangkan untuk bermain sepak bola dan meningkatkan kualitas permainan mereka.
Dengan banyak pemain asal Amerika Latin yang memilih untuk bermain di Indonesia, kualitas sepak bola di negara ini diharapkan terus meningkat dalam beberapa tahun ke depan.
Melansir dari laman resmi FIFA, inilah berbagai ulasan menarik tentang sepak bola Indonesia yang menjadi destinasi favorit pemain asal Amerika Latin.
Pemain asal Amerika Selatan atau Amerika Latin sudah lama mengisi persepakbolaan Indonesia.
Rombongan pertama pemain asing Indonesia di edisi perdana liga yakni 1994/95 menyertakan dua nama dari Amerika Selatan.
Carlos de Mello berasal dari Brazil dan Matanu Garcia dari Chile. Mengikuti ini, Jacksen F. Tiago juga berasal dari Brasil.
Baca Juga: Hadapi Bajul Ijo, PSS Sleman Harus Kehilangan Dua Pemain yang Sedang On-Fire
Setelah itu, Indonesia terus menjadi destinasi para pemain Amerika Selatan.
Tentu saja, dua nama yang paling luar biasa adalah Mario Kempes dan Pedro Pasculli.
Kedua pemain ini berperan penting dalam membantu negara asalnya Argentina memenangkan gelar juara dunia.
Pemain-pemain di level dunia ini masih bisa sampai bermain di Indonesia.
Dalam perkembangannya, banyak pemain asing asal Amerika Latin yang kemudian melengkapi catatan sejarah sepak bola Indonesia.
Dari nama-nama seperti Luciano Leandro, Osvaldo Moreno, Antonio Claudio, Emmanuel de Porras dan Juan Ortiz, hingga zaman Ronald Fagundez, Danilo Fernando dan Christian Gonzales.
Tiga nama terakhir bertahan lama di Indonesia setelahnya.
Danilo pun kini menjadi bagian dari manajemen Persik Kediri.
Sementara itu, Gonzales kemudian menjadi pemain naturalisasi tersukses Indonesia.
Selain bermain di level klub, Gonzales juga sudah beberapa kali mencatatkan caps saat memperkuat Timnas Indonesia.
Momen terbaik tentu datang saat Gonzales bermain untuk Skuad Garuda di Piala AFF 2010.
Lantas mengapa sepak bola Indonesia menjadi destinasi atau tujuan para pemain Amerika Selatan?
Beberapa ada yang menjadi warga negara Indonesia setelah lama tinggal. Berikut daftarnya:
1. Iklim dan budaya yang sedikit berbeda
Indonesia dan negara-negara Amerika Selatan berada di garis Ekuator, atau disebut juga garis Khatulistiwa.
Iklimnya tropis dan relatif hangat sehingga tidak jauh berbeda dengan cuaca di negara asal mereka.
Ini bukan permainan di negara lima musim, tapi cuacanya menyenangkan, dengan musim dingin yang kadang-kadang dingin, yang bisa membuat tidak nyaman.
Budaya kolektif dan penuh kebersamaan kedua wilayah juga serupa.
Pemain Amerika Selatan relatif betah saat bermain di Indonesia.
2. Pendukung yang fanatik
Banyak pemain menunjukkan bahwa pendukung Indonesia berada pada tingkat yang sama dengan Amerika Selatan.
Bagaimana fans memenuhi stadion dan bernyanyi sepanjang pertandingan.
Hal itu juga diakui oleh pelatih asal Argentina Mario Gomez yang pernah menangani Persib dan Borneo FC.
Ia mengatakan, suporter Indonesia memiliki antusiasme yang sama dengan suporter di negaranya.
Itu juga menyamakan bobotoh, suporter Persib dengan suporter dari klub Boca Juniors, keduanya bersemangat mendukung tim favorit mereka.
Baca Juga: Digadang-Gadang Investor Qatar Siap Akuisisi Manchester United
3. Gaya bermain
Aspek taktis juga penting. Mempertimbangkan banyak negara Asia Tenggara lainnya, sepak bola Indonesia berada di belakang aspek individu dari segi permainan.
Kemudian, pemain Amerika Selatan menyukai ini. Sepak bola Indonesia sangat fleksibel dari segi taktik.
Oleh karena itu, para pemain ini dapat berimprovisasi dan menunjukkan kemampuan terbaik mereka.
Kemungkinan kehidupan yang lebih baik
Ini mungkin alasan yang paling terkemuka. Bermain di Indonesia bisa memberikan status superstar kepada para pemain Amerika Selatan ini.
Dibandingkan dengan liga di negara asal mereka, yang cukup sulit untuk bermain di kompetisi papan atas.
Selain masalah gaji, Indonesia menawarkan citra karir yang jauh lebih baik untuk para pemain asal Amerika Selatan.