Suara Voters Dihilangkan! Pemilihan Calon Wakil Ketum PSSI Diulang

3 minutes reading
Thursday, 16 Feb 2023 17:37 2 Lintang Zulfikar Mukti

Portalbaraya.com – Pemilihan calon Wakil Ketua umum PSSI resmi diulang seusai ditemukan nama-nama voters dihilangkan.

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang telah dilaksanakan di Hotel Shangri-La, Tanah Abang, Jakarta Pusat, hari Kamis (16/2) menuai berbagai kontra.

Awal dugaan muncul kecurigaan dalam hasil pemilihan calon wakil ketum PSSI tersebut bermula setelah nama-nama yang sudah terdaftar tidak masuk dalam proses penghitungan.

Pada pemilihan resmi sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dan Sekertaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi, sudah terpilih sebagai wakil ketua umum PSSI dalam periode 2023-2027.

Angka-angka voters yang transparan sebagaimana berikut. Zainudin Amali Meraih poin unggulan, 66 suara dari voters, disusul Yunus Nusi memperoleh 63 suara voters. Sedangkan, yang digadang-gadang terpilih, Ratu Tisha hanya mendapatkan 14 suara dari voters.

Baca Juga: Kenapa Bharada E Hanya Divonis Hukuman 1,5 Tahun Penjara? Ternyata Inilah Hal-hal yang Meringankannya.

Selesai perolehan hasil voting tersebut, menciptakan suasana di dalam kongres seketika riuh. Komite Pemilihan (KP) sebelumnya sudah meresmikan hasil pemungutan suara untuk wakil ketum PSSI.

Namun, banyak voters merasa kejanggalan dan sudah dicurangi, menduga adanya manipulasi data dari Komite Pemilihan yang ditunjuk sebagai penyelenggara.

Salah satu voters KLB PSSI, Togar Simanjuntak selaku Direktur Keuangan Persiba Balikpapan, mengatakan bagaimanapun penghitungan suara calon ketum PSSI perlu diulang.

“Yunus Nusi dan Menpora (Zainudin Amali), tetapi banyak yang menulis Ratu Tisha, itu hilang,” ujar Togar Simanjuntak saat diwawancarai.

Ungkapan Togar Simanjuntak tersebut sekaligus mewakili protes keras dari mereka yang hak suaranya dihilangkan.

Baca Juga: Sukses Bukan Hanya Menjadi Milik Mereka yang Kaya. Tapi Kesuksesan Milik Mereka yang Mau Memperjuangkannya!

“Ada yang menulis namanya Ahmad Syauqi hilang. Ada yang menulis namanya Riyadh hilang,” tambahnya.

Setelah adanya komentar negatif dalam proses pemilihan calon wakil ketum PSSI sekaligus telah menghianati mantan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. Belian memutuskan untuk mengulangi pemungutan suara.

“Jadi, Kongres ini diselamatkan oleh wibawanya Pak Iwan Bule (sapaan Muchamad Iriawan). tapi, apakah teman-teman bisa terima atau buktikan dulu kertas yang lama,” tutup Direktur Keuangan Balikpapan tersebut.

Mendengar akan diadakan pemungutan suara ulang, Zainudin Amali mengatakan agar semua pihak juga perlu menghormati proses demokrasi yang diadakan KLB PSSI.

Baca Juga: Inilah Berbagai Faktor Daya Tarik Sepakbola Indonesia Jadi Destinasi Favorit Pemain asal Amerika Latin

Ia berani mengutarakan, bahwa meminta KP untuk bersikap adil dan jujur dalam menyelesaikan kasus pelik hilangnya suara voters.

Salah satu momen penting dalam dunia sepak bola Indonesia harus dinodai dengan kasus penghilangan nama ini. Sebab, kongres KLB PSSI yang digelar setiap empat tahun sekali ini, menjadi pondasi arah perkembangan sepak bola kita.

LAINNYA