Portalbaraya.com – Bayern Munich meraih gelar juara Bundesliga Jerman dengan cara yang dramatis, tetapi Oliver Kahn, mantan pemain dan CEO klub, merasa marah dan kecewa setelah dilarang bergabung dalam pesta juara.
Pada pekan terakhir Bundesliga, Bayern Munich menghadapi Koln sementara pesaing mereka, Borussia Dortmund, memimpin dalam perburuan gelar juara.
Namun, hasil imbang 2-2 Dortmund melawan Mainz, disertai dengan kemenangan 2-1 Bayern Munich atas Koln, membalikkan keadaan dan membuat Bayern meraih gelar juara liga Jerman untuk ke-11 kalinya secara beruntun.
Oliver Kahn mengungkapkan ketidakpuasannya kepada media, mengatakan bahwa itu adalah hari terburuk dalam hidupnya karena tidak dapat merayakan gelar juara bersama para pemain.
Meskipun Bayern Munich mencapai kesuksesan besar, Kahn merasa kecewa karena ia tidak diizinkan untuk hadir di pertandingan penentuan dan ikut merayakan kemenangan dengan skuad.
Kesedihan Oliver Kahn tidak hanya berkaitan dengan pesta juara yang dia lewatkan, tetapi juga terkait dengan perubahan besar dalam struktur klub.
CEO Bayern Munich, bersama dengan direktur sepakbola Hasan Salihamidzic, dipecat beberapa saat setelah tim meraih gelar juara.
Baca Juga: Resmi! AFA Merilis Daftar 27 Pemain Argentina Pada FIFA Matchday, Ada Lionel Messi dan De Paul
Melalui Twitter, Kahn juga mengungkapkan rasa kecewanya karena tidak bisa bergabung dalam perayaan kemenangan, meskipun ia tetap yakin bahwa Bayern akan menjadi juara lagi musim depan.
Selain itu, Bayern Munich menutup musim dengan perasaan yang berbeda-beda.
Meskipun mereka meraih gelar juara Bundesliga, masih ada keraguan mengenai keputusan Oliver Kahn untuk menggantikan Julian Nagelsmann dengan Thomas Tuchel sebagai pelatih.
Pada saat pergantian pelatih terjadi, Bayern berada dalam posisi untuk meraih Treble Winners, tetapi di bawah kepemimpinan Tuchel, mereka tersingkir dari DFB-Pokal dan Liga Champions.
Meskipun meraih gelar juara Bundesliga merupakan pencapaian yang luar biasa, kegagalan Bayern Munich di kompetisi lain menyebabkan evaluasi yang kritis terhadap keputusan Kahn dalam memilih pelatih baru.
Klub akan berusaha bangkit kembali di musim mendatang dan membuktikan bahwa mereka tetap menjadi kekuatan dominan di Jerman dan Eropa.