Optimisme Erick Thohir atas Perkembangan Tim U-17 Indonesia Meski Kalah Tipis dari Korsel

2 minutes reading
Thursday, 31 Aug 2023 13:27 9 Arif Rahman

Portal Baraya – Erick Thohir, yang merupakan Ketua Umum PSSI, mengungkapkan pandangannya terhadap perkembangan timnas Indonesia U-17.

Meskipun mengalami kekalahan tipis 0-1 dalam uji coba melawan Korsel pada Rabu (30/8) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Erick melihat adanya tanda-tanda positif.

Erick memberikan apresiasi kepada tim yang dilatih oleh Bima Sakti.

Baca Juga: Bima Sakti Beri Apresiasi Kerja Keras Timnas Indonesia U-17 Meski Kalah dari Korea Selatan

Meskipun berhadapan dengan lawan yang menduduki peringkat kedua di Asia, tim ini mulai menunjukkan pola permainan yang terstruktur.

 “Saya rasa ada perbaikan yang sangat signifikan di mana kita lihat pola permainanny. Kalau waktu di Bali kan belum terpola. Kalau sekarang sudah mulai terpola bagaimana di belakang kita rapat lalu ke tengah, ke atasnya (lini depan) memang yang itu harus diperbaikin karena serangan balik beberapa kali itu jadi momentum sebenarnya,” kata Erick kepada wartawan seusai laga.

 

Erick merasa optimistis bahwa permainan timnas U-17 akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh perkembangan yang signifikan meskipun mereka hanya berlatih beberapa pekan.

“Apalagi nanti di Jerman bisa lebih padat (latihannya).” tambahnya.

Baca Juga: Keputusan Erick Thohir Audit Keuangan PSSI Tuai Respon Positif Publik, Sepak Bola Indonesia Lebih Transparan

Namun, Erick juga memberikan catatan mengenai konsentrasi tim U-17. Ia menyebut bahwa pada babak pertama, tim Indonesia berhasil menahan imbang Korsel.

“Imbang di babak pertama lawan tim ranking dua Asia, itu hal yang bagus, tapi kan permainan bola itu 90 menit kita harus fokus. Nah kita lihat ketika ada pergantian pemain pemain kita agak lengah tadi terhingga terjadi gol dan penalti nah ini yang saya rasa menjadi catatan juga,” Sambung Erick.

Erick mengungkapkan bahwa laga melawan Korsel memberikan banyak pelajaran berharga bagi Indonesia. Salah satunya adalah bagaimana tim dapat mengurangi kesalahan-kesalahan sendiri.

LAINNYA