PortalBaraya.com – Di sosial media Twitter / X, viral sebuah video yang memperlihatkan aksi kekerasan yang menarik perhatian warganet. Video tersebut berisi pemain bola naturalisasi yang diduga melakukan kekerasan dengan menampar seorang pria.
Dari informasi yang beredar, aksi kekerasan kabarnya terjadi di daerah Tangerang. Warganet pun dibuat geram karena perbuatan kekerasan seperti itu jelas tidak dibenarkan.
Diduga, pemain sepakbola yang dimaksud adalah Egwuatu Ouseloka yang sekaligus pemain naturalisasi asal Nigeria. Salah satu video yang menampilkan dirinya pun dibagikan oleh akun Twitter/X @sosmedkeras dan masih menjadi pebincangan hangat.
Video Dugaan Pemain Bola Naturalisasi Menganiaya Pria di Tangerang
Dalam video viral pemain bola naturalisasi aniaya pria di Tangerang, tampak pesepakbola tersebut keluar dari mobilnya dan menghampiri pengemudi mobil lain. dalam video itu, kedua mobil baik milik pelaku ataupun korban sudah berada dalam keadaan terparkir di sebuah kawasan perumahan.
Namun pemain sepak bola itu berkata kepada korban, “kamu kayaknya gak sopan ya,” Secara tiba-tiba, pria itu menampar pengemudi lain sampai beberapa kali.
Terdengar juga suara perekam video tersebut yang mengatakan, “Bapak yang melanggar gitu,” Sesudah itu, pemain sepak bola naturalsasi ini kembali ke mobilnya lalu pergi meninggalkan lokasi.
Tetapi, terdengar juga terduga pemain sepak bola tersebut mengatakan ia akan kembali lagi.
Berawal dari Serempet Mobil
Kevin Hartanto Gonzali selaku korban menjelaskan dengan detail kronologi yang sebenarnya terjadi dalam video. Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi pada hari Jumat 8 Desember 2023 lalu.
Kevin mengatakan, kala itu ia baru saja tiba di depan rumah dan memarkirkan kendaraannya. Ia tidak langsung emmatikan mobil karena merasa ada masalah.
Korban mengaku ia hendak masuk ke rumah dan berniat kembali lagi ke mobil. Namun saat kembali ke parkiran, ia melihat ada sang pesepak bola datang.
Dia pu mengurunkan niatnya memperbaiki mesin mobilnya dan kembali masuk ke rumah. Menurut penuturan Kevin, pelaku kala itu hendak mencuci mobil, namun keran air dalam kondisi mati, yang kemungkinan membuatnya kesal.
Saat pelaku ingin mengeluarkan mobil, ternyata mobil milik korban pun terserempet. Kevin mendengar ada suara gesekan yang mengenai mobilnya sehingga buru-buru keluar.
Mendapati hal itu, Kevin pun berkata kepada pelaku, “Pak mobil saya kena,” Menurutnya, ia hanya mengucapkan kalimat itu dan penganiayaan terjadi.
Sesudah peristiwa itu terjadi, Kevin mengatakan ia lnagsung mendatangi dokter dan memeriksa kondisinya. Kevin mengaku pergi ke dokter THT dan melakukan visum.
Dari hasil pemeriksaan, masih menurut Kevin, gendang telinganya sebelah kiri pecah dan ia mengaku tidak bisa mendengar.
Kevin mengatakan ia sudah melaporkan kasus pemain bola naturalisasi yang diduga menganiaya dirinya itu ke kepolisian setempat.