Portalbaraya.com – Semarang mengalami banjir besar dengan meluapnya kanal timur disebabkan cuaca yang ekstrem karena curah hujan tinggi.
BPBD Semarang juga telah menginfokan peringatan dini untuk kondisi cuaca di Semarang.
Dalam kondisi sedang Bulan Ramadan banjir tentu sangat merisaukan korban banjir. BPBD Kota Semarang sigap distribusikan nasi bungkus ke wilayah yang terkena banjir.
Evakuasi korban banjir pun terus dilakukan pihak BPBD Kota Semarang dan BPBD Provinsi beserta para relawan.
Akibat banjir ini ada tanah yang ambles di wilayah rumah warga. Ada 5 kecamatan yang terdampak banjir, 16 kelurahan, 31.292 kk, dan 101.387 jiwa dari update terbaru BPBD Semarang.
Banjir yang terjadi juga melumpuhkan Stasiun Tawang Semarang. 4 perjalanan kereta api dibatalkan, para penumpang pun dihimbau untuk bisa melakukan pembatalan tiket mengingat kondisi banjir.
Stasiun Tawang Semarang akan kembali melayani naik dan turun penumpang setelah kondisi banjir teratasi dan aman untuk kembali dilewati di jalur Pantura.