Diduga Tak Bayar Bintang Tamu Panitia Konser Lentera Festival Diamuk Penonton hingga Bakar Panggung

2 minutes reading
Monday, 24 Jun 2024 13:15 7 Miftakhul Jannah

Portal Baraya – Konser Lentera Festival yang berlangsung di Lapangan Sepak Bola Pasar Kemis, Tangerang, berubah menjadi kacau balau setelah panitia diduga tidak membayar bintang tamu yang dijadwalkan tampil. Insiden ini terjadi pada Minggu (23/6/2024) dan menyebabkan penonton marah hingga membakar panggung.

Kerusuhan ini dipicu oleh ketidakpuasan penonton yang sudah membayar tiket sebesar Rp 115.000 per orang untuk melihat penampilan band idola mereka seperti Feel Koplo, Guyon Waton, dan NDX Aka. Meski penonton sudah menunggu dengan sabar, konser Lentera Festival tidak kunjung dimulai. Tidak ada satu pun panitia yang naik ke panggung untuk memberikan penjelasan, yang membuat penonton semakin frustrasi.

Kapolsek Pasar Kemis, AKP Ucu Nuryandi, mengonfirmasi bahwasanya para bintang tamu konser lentera festival tidak bisa tampil karena belum menerima bayaran dari panitia. “(Panitia) tidak bayar artis yang tampil, enggak terpenuhi,” ujarnya. Ketidakpastian ini membuat penonton yang sudah menunggu berjam-jam merasa tertipu dan akhirnya melampiaskan kemarahan dengan membakar panggung dan sound system.

Kericuhan mulai terjadi sekitar pukul 19.00 WIB, ketika penonton yang kecewa mulai memadati area panggung. Polisi yang berada di lokasi berusaha meredam situasi, tetapi massa yang marah sulit dikendalikan. Kapolsek Ucu Nuryandi menyatakan, “Penonton masih menanti mana ini artisnya, ‘mereka bilang mana ini artisnya kan sudah bayar?”.

Ketiadaan panitia di panggung semakin memperkeruh situasi. Panitia yang seharusnya memberikan penjelasan malah melarikan diri, membuat penonton semakin marah. Akhirnya, massa yang frustrasi memutuskan untuk membakar panggung sebagai bentuk protes. Api dengan cepat menyebar, melahap panggung dan peralatan sound system.

Kericuhan berhasil diredam polisi sekitar pukul 20.00 WIB setelah berbagai upaya mediasi. Namun, insiden ini meninggalkan kerusakan parah pada fasilitas konser. “Setelah satu jam udah bersih kosong (sudah kondusif),” kata Ucu. Polisi kini tengah mencari para panitia untuk meminta pertanggungjawaban atas insiden ini dan mengusut lebih lanjut masalah pembayaran yang menjadi pemicu kerusuhan.

Konser Lentera Festival seharusnya menjadi ajang hiburan bagi penonton, tetapi berubah menjadi mimpi buruk karena ketidakprofesionalan panitia. Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi penyelenggara konser lainnya untuk memastikan segala kewajiban, termasuk pembayaran artis, terpenuhi sebelum acara dimulai.

Kapolsek Pasar Kemis menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas panitia yang terlibat dan memastikan tidak ada insiden serupa terjadi di masa mendatang. “Betul kita cari panitia untuk pertanggungjawaban,” tegasnya.

 

LAINNYA