Portalbaraya.com -Apa yang dimaksud dengan pengertian keistimewaan Al-Qur’an?
Melalui Makailat Jibril Allah menurunkan ayat Al-Qur’an secara berangsur kepada Nabi Muhammad Saw. Di Gua Hiro, dengan ayat pertama yang turun adalah Iqra, yang artinya baca. Al-Qur’an merupakan kitab suci agama Islam, sebagai pedoman dan penuntun hidup umat muslim.
Keistimewaan Al-Qur’an Bacaan yang Sempurna
Pengertian Al-Qur’an secara harfiah adalah bacaaan yang mencapai puncak kesempurnaan. Al-Qur’an Al Karim artinya adalah kemahamuliaan dan kemahasempurnaan. Ada banyak keistimewaan yang dimiliki Al-Qur’an,
salah satunya adalah Al-Qur’an dipelajari dan diketahui sejarahnya bukan hanya secara umum, melainkan ayat demi ayat, baik hal itu dari segi tahun, bulan, masa, serta musim turunnya??malam atau siang,
apakah dalam perjalanan atau di tempat domisili penerimanya yaitu Nabi Muhammad Saw, hingga sebab dan saat turunnya.
Baca Juga: Bacaan Doa saat Turun Hujan Lengkap dengan Artinya, Amalkan dan Ketahui Keutamaannya
Menurut para ahli, tidak ada satu pun bacaan kecuali Al-Qur’an yang redaksi bacaannya di pelajari, bukan hanya dari segi penetapan kata demi kata dalam susunannya serta pemilihan katanya, melainkan dipelajari tentang kandungannya yang tersurat dan tersirat hingga pada kesan yang ditimbulkannya.
Hanya bacaan Al-Qur’an yang dipelajari, dibaca, dan dipelihara aneka bacaannya harus dipanjangkan atau dipendekkan, dipertebal ucapannya atau diperhalus, di tempat mana boleh berhenti, dianjurkan, dan dilarang,
bahkan hingga lagu dan irama yang diperkenankan atau tidak, lebih jauhnya lagi, hingga pada sikap dan etika membacanya pun ada aturannya sendiri.
Dan juga tidak ada bacaan selain Al-Qur’an yang tata cara penulisannya diatur dan dipelajari, baik dari segi persesuaian dan perbedaannya dengan penulisan masa kini, hingga pada mencari rahasia perbedaan penulisan kata, seperti “bismi” , saat wahyu pertama ditulis menggunakan huruf alif setelah ba’.
Sedangkan pada kata bismilah ditulis tanpa alif, kemudian ditemukan pertimbangan yang sangat mengagumkan dari perbedaan tersebut. lstimewa bukan? Subhanallah, Kalam Ilahi yang disampaikan Jibril kepada Nabi Muhammad Saw ini adalah bacaan yang mencapai puncak kesempurnaan.
Baca Juga: Contoh Teks Khutbah Jumat Maulid Nabi Dengan Tema Bukti-Bukti Cinta kepada Sang Nabi
Keistimewaan Al-Qur’an Petunjuk Hidup Umat Manusia
Sebagaimana telah diketahui ayat pertama yang Allah turunkan adalah “Iqra” yang berarti baca, pada saat itu penerima dan masyarakat pertama yang ditemuinya tidak mengenal baca-tulis.
Hal ini dimaksudkan agar generasi berikutnya dapat membacanya, supaya bisa membaca dan menulis. Sebagaimana fungsi utama dari Al-Qur’an adalah memberikan petunjuk.
Keistimewaan berikutnya dari Al-Qur’an, sebagai petunjuk dan pedoman hidup umat manusia, tidak ada keraguan di dalamnya. Di antaranya dari celah-celah redaksinya ditemukan tiga bukti kebenarannya, yaitu keindahan, keserasian, dan kesinambungan kata-katanya.
Kata yaum yang berarti “hari” terulang sebanyak 365 kali dalam bentuk tunggalnya, hal ini sama dengan satu tahun. Dalam bentuk jamaknya terulang sebanyak 30 kali, hal ini sama dengan satu bulan. Dan kata yaum yang berarti bulan terdapat 12 kali. Subhanallah luar biasa bukan keistimewaan dari Al-Qur’an ini?
Dalam awal surah Al-Rum diungkapkan mengenai kekalahan Romawi oleh Persia pada tahun 614: “Setelah kekalahan , mereka akan menang dalam masa sembilan tahun di saat mana kamu mukminin akan bergembira.”
Dan itu ternyata benar adanya, tepat pada saat kegembiraan kaum muslimin memenangkan Perang Badar pada 622, bangsa Romawi memperoleh kemenangan melawan Persia.
Berita lainnya yang disampaikan dalam Al-Qur’an adalah pemberitaan mengenai keselamatan badan Fir’aun yang tenggelam di Laut Merah 3.200 tahun yang lalu, dan terbukti setelah muminya atau badannya yang diawetkan ditemukan oleh Loret di wahdi Al-Muluk Thaba, Mesir, pada tahun 1896, kemudian dibuka pembalutnya oleh Eliot Smith 8 Juli 1907.
Mahabesar Allah yang menyatakan kepada Fir’aun pada saat kematiannya: “Hari ini kuselamatkan badanmu supaya kamu menjadi pelajaran bagi generasi sesudahnya.” (QS 10:92)
Baca Juga: Menjemput Rezeki dengan Doa Sholat Dhuha
Dan masih banyak lagi keistimewaan Al-Qur’an yang isyarat ilmiahnya mengagumkan para ilmuwan masa kini. Hal di atas hanya satu dua bukti dari dari kebenaran mukzijat yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad Saw, masih banyak lagi keistimewaan yang lainnya yang dapat diketahui.
Caranya adalah dengan membaca dan mempelajarinya serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu sangat disayangkan jika ada umat islam yang takdapat membaca Al-Qur’an.
Tugas para orangtua muslim untuk membuat anaknya pandai membaca dan memahami isi Al-Qur’an, sebagai pedoman umat muslim semua untuk hidup.
Keistimewaan Al-Qur’an Berisi Banyak Ilmu untuk Dipelajari
Pengertian keistimewaan Al-Qur’an lainnya adalah Al-Qur’an merupakan petunjuk bagi seluruh manusia. Allah menegaskan: “Kitab suci diturunkan untuk memberi putusan (jalan keluar) terbaik bagi masalah-masalah kehidupan manusia.”(QS 2:213).
Dalam Al-Qur’an ditulis bagaimana hubungan manusia dengan Allah, manusia, dan alam, kehidupan yang terdahulu dan kehidupan yang akan datang yang mungkin menurut akal manusia masih gaib, bagaimana kehidupan sebelumnya,
kehidupan sekarang, dan kehidupan yang akan datang setelah kematian. Al-Qur’an telah mendahului penemuan-penemuan ilmiah abad modern, hal ini menjadikan kitab suci umat muslim ini semakin istimewa.
Hanya memang disayangkan tidak semua umat islam memahami isi Al-Qur’an. Sebagian besar hanya dapat membacanya namun belum paham akan makna dari isinya. Sehingga ini menjadi tantangan yang besar yang dihadapi umat Islam, khususnya para cendekiawan muslim, bagaimana supaya dapat memfungsikan Kitab suci ini,
bagaimana dapat menangkap pesan-pesannya dan bagaimana dapat memasyarakatkannya, bagaimana memahami dan melaksanakan petunjuk-petunjuk yang ada di dalamnya.
Keistimewaan Al-Qur’an yang lainnya adalah isinya tidak akan ada yang dapat melebihkan atau mengurangkan, sebab Allah sendiri yang menjaganya. Ada banyak pahala yang bisa didapat dengan membaca Al-Qur’an.
Hanya dengan membaca tanpa mengetahui artinya Allah memberikan umat-Nya pahala dari setiap hurup yang dibacanya.
Bayangkan berapa banyak pahala yang bisa didapat jika dapat membacanya, memahami isinya, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, bahkan ketika mendengarkan orang membacanya pun mendapatkan pahala juga, Subhanallah.
Keistimewaan Al-Qur’an; Membaca, Memahami, Dan Mengamalkan
Berapa banyak dan berapa lama dalam sehari membaca Al-Qur’an? Tidak semua yang dapat membaca Al-Qur’an dapat mengerti artinya dan memahaminya, namun semua mendapatkan hal yang sama ketika membaca Al-Qur’an atau mendengarkan orang membacanya. Mereka akan mendapatkan ketenangan.
Al-Qur’an merupakan bacaan yang luar biasa akan keistimewaannya. Isinya sarat dengan berbagai makna, mencakup semua hal tentang kehidupan ini. Al-Qur’an yang terdiri atas 30 juz, memiliki 114 surat dan 6.666 ayat ini, merupakan mukjizat yang luar biasa yang Allah turunkan kepada Nabi Muhammad Saw, untuk disampaikan kepada umat manusia.
Baca Juga: Tips Merawat Anak Berkebutuhan Khusus
Itulah beberapa pengertian keistimewaan Al-Qur’an, yang hanya beberapa dari begitu banyaknya keistimewaan yang dimilikiAl-Qur’an. Ada banyak rahasia yang belum terungkap oleh para ilmuwan, atau orang yang mendalaminya.
Tidak pernah ada kata terlambat untuk memulai suatu kebaikan, mari mulai lebih mengenal, membacanya dengan tartil dan memahami isi dan makna yang terkandung dalam Al-Qur’an, kemudian mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Semoga setiap umat muslim dapat membaca Al-Qur’an sesering mungkin setiap harinya, memahami isinya, mengamalkannya, dan mengajarkannya pada anak-anaknya. Semoga artikel pengertian istimewa Al-Qur’an ini dapat bermanfaat.