Nggak Boleh Sembarangan, Ini 5 Hal yang Harus Kamu Pertimbangkan saat Memilih Babysitter untuk Anak

4 minutes reading
Monday, 19 Feb 2024 09:39 5 Fathoni PB

Portal Baraya – Memilih babysitter untuk anak bukanlah hal yang mudah. Kamu pasti ingin anakmu mendapatkan perawatan yang baik dan aman saat kamu tidak ada di rumah.

Namun, tidak semua babysitter bisa dipercaya dan bertanggung jawab. Ada beberapa kasus yang menunjukkan bahwa babysitter bisa berbuat kasar atau bahkan menyakiti anak yang mereka asuh.

Untuk itu, kamu perlu berhati-hati dalam memilih babysitter. Kamu harus memastikan bahwa babysitter yang kamu pilih memiliki kriteria yang sesuai dengan kebutuhan dan harapan kamu. 

Oleh karena itu, berikut ini kami berikan 5 tips memilih babysitter yang aman untuk anak. Simak baik-baik, ya!

1. Cari referensi dan rekomendasi dari orang tua lain yang sudah pernah menggunakan jasa babysitter

Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk memilih babysitter yang aman adalah dengan mencari referensi dan rekomendasi dari orang tua lain yang sudah pernah menggunakan jasa babysitter.

Kamu bisa bertanya kepada teman, saudara, atau tetangga yang memiliki anak dan sudah pernah mempekerjakan babysitter.

Mintalah pendapat tentang kualitas dan kinerja babysitter yang mereka rekomendasikan.

Selain itu, kamu juga bisa bergabung dengan grup parenting di media sosial untuk mencari informasi tentang babysitter.

Kamu bisa melihat review dan rating dari babysitter yang direkomendasikan oleh anggota grup. 

Dengan mencari referensi dan rekomendasi dari orang tua lain, kamu bisa mendapatkan informasi yang lebih jelas dan akurat tentang babysitter yang kamu pilih. 

2. Cek latar belakang babysitter secara menyeluruh

Cara kedua yang harus kamu lakukan untuk memilih babysitter yang aman adalah dengan mengecek latar belakang babysitter secara menyeluruh.

Untuk mengecek latar belakang babysitter, kamu bisa meminta referensi dan verifikasi identitas dari babysitter tersebut.

Kamu bisa meminta nomor telepon, alamat, dan dokumen-dokumen penting lainnya yang bisa membuktikan identitas dan kredibilitas babysitter. 

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan situs yang menyediakan layanan cek latar belakang secara online. Kamu bisa memasukkan nama, nomor telepon, atau alamat email dari babysitter yang kamu pilih dan melihat hasilnya.

Dengan mengecek latar belakang babysitter, kamu bisa lebih terjamin dan nyaman saat menitipkan anakmu kepada babysitter. 

3. Lakukan wawancara dan tes kemampuan babysitter

Selanjutnya adalah dengan melakukan wawancara dan tes kemampuan babysitter. Kamu harus mengetahui seberapa baik babysitter yang kamu pilih dalam mengasuh dan merawat anak. 

Untuk melakukan wawancara, kamu bisa menanyakan beberapa hal penting kepada babysitter, seperti:

  • Alasan dan motivasi menjadi babysitter
  • Pengalaman dan durasi menjadi babysitter
  • Cara menghadapi anak yang rewel, nakal, atau menangis
  • Cara mengajarkan anak hal-hal baru, seperti membaca, menulis, atau berhitung
  • Cara menangani situasi darurat, seperti anak sakit, terluka, atau tersesat
  • Cara berkomunikasi dan berinteraksi dengan anak
  • Harapan dan permintaan terhadap orang tua yang mempekerjakan

Untuk melakukan tes kemampuan, kamu bisa memberikan beberapa tugas atau simulasi kepada babysitter, seperti:

  • Memberi makan, mandi, atau mengganti popok anak
  • Membacakan cerita, bernyanyi, atau bermain bersama anak
  • Mengajak anak berjalan-jalan, berbelanja, atau ke taman
  • Menenangkan anak yang rewel, nakal, atau menangis
  • Mengobati anak yang terluka, demam, atau alergi

Dengan melakukan wawancara dan tes kemampuan, kamu bisa menilai seberapa kompeten dan profesional babysitter yang kamu pilih. 

4. Sesuaikan tarif dan jadwal kerja babysitter dengan anggaran dan kebutuhan kamu

Cara keempat yang harus kamu pertimbangkan untuk memilih babysitter yang aman adalah dengan menyesuaikan tarif dan jadwal kerja babysitter dengan anggaran dan kebutuhan.

Dalam hal ini, kamu harus memastikan bahwa kamu mampu membayar gaji yang layak dan adil kepada babysitter yang kamu pilih. 

5. Lakukan evaluasi dan monitoring secara berkala terhadap kinerja babysitter

Terakhir, lakukan evaluasi dan monitoring secara berkala terhadap kinerja babysitter.

Kamu harus mengetahui seberapa baik babysitter yang kamu pilih dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. 

Untuk melakukan evaluasi dan monitoring, kamu bisa melakukan beberapa hal, seperti:

– Memberikan feedback atau umpan balik yang konstruktif dan positif kepada babysitter
– Memberikan saran atau masukan yang bermanfaat dan membangun kepada babysitter
– Memberikan kritik atau teguran yang sopan dan bijak kepada babysitter
– Mengamati dan mencatat perkembangan dan kemajuan anak bersama babysitter
– Mengajukan pertanyaan atau klarifikasi kepada babysitter jika ada hal yang kurang jelas atau mengkhawatirkan
– Mengadakan pertemuan atau diskusi secara rutin dengan babysitter untuk membahas hal-hal penting yang berkaitan dengan anak atau pekerjaan

Dengan melakukan evaluasi dan monitoring, kamu bisa meningkatkan kualitas dan efektivitas kerja babysitter. Kamu juga bisa memperbaiki dan mempererat hubungan antara kamu, anak, dan babysitter.

Itulah 5 tips memilih babysitter yang aman untuk anak yang bisa kami bagikan. Semoga bermanfaat, ya!

LAINNYA