Portalbaraya.com – Tahu nggak sih, bahwa di samping perannya sebagai pusat tata surya kita, Matahari memiliki beberapa fakta unik yang menarik untuk disimak.
Seperti yang kita tahu, matahari adalah bintang yang menjadi pusat tata surya dan sumber utama cahaya dan panas di bumi.
Tanpa matahari, kehidupan di bumi tidak akan mungkin ada. Namun, tahukah kamu bahwa ada banyak hal menarik dan unik tentang matahari yang mungkin belum kamu ketahui?
Berikut adalah 7 fakta unik matahari yang akan membuatmu terkejut!
1. Matahari mengandung 99,86% massa yang ada di tata surya kita
Matahari adalah bintang raksasa yang sangat besar dan berat.
Massa matahari adalah 1.989.100.000.000.000.000 milliar kilogram yang setara dengan 333.000 kali massa bumi.
Artinya, semua planet dan benda langit di sekeliling matahari cuma dibentuk dari 0,14 persen massa yang tersisa.
Jika matahari adalah bola dan jika kita bisa memasukkan bumi ke dalamnya, maka akan membutuhkan 960.000 bumi untuk membuatnya penuh.
Baca Juga: Tahu Nggak Sih: Ternyata Hanya Nyamuk Betina yang Menghisap Darah. Lalu Nyamuk Jantan Makan Apa?
2. Matahari bergerak dengan kecepatan 220 kilometer per detik ketika mengorbit inti galaksi
Matahari tidak diam di tempat, melainkan bergerak mengelilingi inti galaksi bima sakti bersama dengan planet-planet dan benda-benda lainnya di tata surya kita.
Kecepatan matahari saat mengorbit inti galaksi adalah sekitar 220 kilometer per detik atau sekitar 792.000 kilometer per jam.
Dengan kecepatan ini, matahari membutuhkan waktu sekitar 225-250 juta tahun untuk mengitari galaksi bima sakti satu kali.
3. Matahari berputar pada porosnya setiap 25,38 hari bumi
Matahari juga berputar pada porosnya sendiri, namun tidak seperti bumi yang berputar setiap 24 jam, matahari membutuhkan waktu lebih lama untuk berputar satu kali pada porosnya.
Waktu rotasi matahari tergantung pada lintangnya, karena matahari tidak berbentuk bola sempurna melainkan sedikit pipih di kutub-kutubnya.
Di ekuator, matahari berputar setiap 25,38 hari bumi atau sekitar 609 jam. Di kutub-kutubnya, matahari berputar setiap 36 hari bumi atau sekitar 864 jam.
Baca Juga: Tahu Nggak Sih: Ternyata Warna Asli Beruang Kutub Bukan Putih, Loh! Lalu?
4. Matahari menghasilkan energi dari reaksi fusi nuklir
Matahari bukanlah bola api melainkan bola gas dalam bentuk plasma yang sangat panas, komposisinya kebanyakan terdiri dari 70 persen hidrogen dan 28 persen helium.
Di inti matahari, suhu mencapai sekitar 15 juta derajat celcius dan tekanan mencapai sekitar 265 miliar bar.
Di kondisi ini, atom-atom hidrogen bersatu menjadi atom-atom helium dalam proses yang disebut reaksi fusi nuklir. Reaksi ini menghasilkan energi yang sangat besar dan memancarkan cahaya dan panas ke luar angkasa.
Besar energi matahari kurang lebih sebesar 383 milyar triliun kilowatt.
5. Matahari memiliki tiga lapisan atmosfer
Matahari tidak hanya memiliki permukaan yang kita lihat sebagai lingkaran kuning di langit, melainkan juga memiliki tiga lapisan atmosfer di atas permukaannya. Ketiga lapisan itu adalah fotosfer, kromosfer, dan korona.
Fotosfer adalah lapisan terluar dari permukaan matahari yang memiliki suhu sekitar 5.800 derajat celcius dan ketebalan sekitar 500 kilometer.
Kromosfer adalah lapisan atmosfer yang berwarna merah muda yang terletak di atas fotosfer dan memiliki suhu sekitar 20.000 derajat celcius dan ketebalan sekitar 2.500 kilometer.
Korona adalah lapisan atmosfer yang paling luar dan paling terang yang terlihat saat gerhana matahari total dan memiliki suhu sekitar 1-2 juta derajat celcius dan ketebalan sekitar beberapa juta kilometer.
Baca Juga: Tahu Nggak Sih: Kecoak Bisa Hidup Tanpa Kepala, loh! Ternyata ini Alasan Uniknya
6. Matahari memiliki bintik-bintik hitam yang disebut sunspot
Matahari tidak selalu bersih dan mulus, melainkan memiliki bintik-bintik hitam yang disebut sunspot atau bintik matahari.
Sunspot adalah daerah di permukaan matahari yang lebih dingin dan lebih gelap dari daerah sekitarnya karena adanya gangguan medan magnet.
Sunspot bisa berukuran dari beberapa ribu hingga beberapa ratus ribu kilometer, dan bisa bertahan dari beberapa jam hingga beberapa bulan.
Jumlah sunspot berubah-ubah seiring dengan siklus aktivitas matahari yang berlangsung selama 11 tahun.
7. Matahari akan mati dalam 5 miliar tahun lagi
Matahari tidak akan hidup selamanya, melainkan akan mati dalam 5 miliar tahun lagi.
Saat itu, matahari akan kehabisan bahan bakar hidrogennya di intinya dan mulai membakar heliumnya. Hal ini akan membuat matahari membesar menjadi bintang raksasa merah yang menelan planet-planet terdekatnya, termasuk bumi.
Kemudian, matahari akan melepas lapisan-lapisan luarnya menjadi nebula planet yang indah, dan menyisakan intinya yang padat menjadi bintang katai putih.
Itulah 7 fakta unik matahari yang akan membuatmu terkejut. Matahari adalah bintang yang luar biasa dan penting bagi kehidupan kita. Mari kita bersyukur dan menjaga bumi kita agar tetap sehat dan lestari.