Portal Baraya – Timnas Indonesia U-20 tengah mempersiapkan diri untuk menghadapi Piala Asia U-20 2025 yang akan berlangsung di Cina pada 6-23 Februari 2025.
Pelatih Timnas U-20, Indra Sjafri, telah menyusun tiga agenda penting menjelang turnamen tersebut.
Skuad muda Garuda berhasil lolos setelah menjadi juara grup F dengan hasil imbang 1-1 melawan Yaman di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Minggu, 29 September 2024.
Agenda Pertama: Pemulangan Pemain ke Klub
Agenda pertama yang diungkapkan oleh Indra Sjafri adalah memulangkan para pemain ke klub masing-masing.
Setelah itu, ia akan segera mematangkan rencana persiapan menuju Piala Asia U-20.
“Besok kita akan kembalikan pemain ke klub. Tim pelatih akan segera meeting untuk revisi peta jalan persiapan Piala Asia,” kata Indra seusai pertandingan melawan Yaman.
Agenda Kedua: Diskusi Pemain Baru dan Naturalisasi
Indra Sjafri juga mengungkapkan bahwa ia akan mendiskusikan tentang penambahan pemain baru berkualitas ke dalam skuadnya.
Tiga pemain keturunan yang tengah dipantau adalah Tim Gypens, Dion Markx, dan Kaya Symons.
Menurut Indra, proses naturalisasi pemain tersebut akan segera dibahas dalam waktu dekat.
“Dua bulan lalu, kami merekomendasikan lima pemain keturunan untuk pergantian kewarganegaraan. Namun kini, kami ajukan tiga pemain yang berpotensi bergabung,” jelasnya.
Dari ketiga pemain tersebut, Tim Gypens dan Dion Markx telah dipantau Indra saat mereka berpartisipasi dalam Maurice Revello Tournament di Toulon, Prancis, pada Juni lalu.
Sementara itu, Kaya Symons, pemain lainnya, juga memberikan sinyal positif untuk membela Indonesia.
“Symons memberi sinyal untuk bergabung, namun tentu PSSI akan menindaklanjuti secara administrasi,” tambah Indra.
Agenda Ketiga: Pemusatan Latihan di IKN
Agenda terakhir adalah pemusatan latihan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, yang dijadwalkan pada 7-11 Oktober 2024.
Latihan ini bertepatan dengan peresmian IKN pada 11 Oktober mendatang.
“Kami akan mencoba lapangan di IKN selama satu minggu untuk persiapan Piala Asia U-20 2025,” kata Indra Sjafri.
Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, juga menyampaikan bahwa fasilitas Pusat Pelatihan PSSI di IKN sudah siap.
“Pusat pelatihan sudah mencapai 90 persen, dan semua fasilitas termasuk lapangan serta akomodasi sudah memadai,” jelasnya.
Dengan tiga agenda tersebut, Timnas Indonesia U-20 diharapkan dapat tampil maksimal di Piala Asia U-20 2025 mendatang.
Persiapan matang dan tambahan pemain baru diharapkan dapat membawa Tim Garuda Muda mencapai hasil terbaik di turnamen tersebut.