Banyak Terjadi Kasus Bunuh Diri, Ini Penyebab dan Cara Pencegahan yang Bisa Dilakukan

2 minutes reading
Friday, 15 Dec 2023 06:59 6 Eka Suswanti Lubis

Portal Baraya – Bunuh diri merupakan bagian dari masalah kesehatan masyarakat yang serius, namun jarang dipahami dengan baik sebagai masalah kesehatan.

Banyaknya kasus bunuh diri seharusnya membuat banyak pihak untuk menemukan cara pencegahan yang tepat. WHO juga mencatat kematian dengan bunuh diri merupakan angka yang besar hampir di seluruh bagian negara. Berikut ini penyebab dan cara pencegahannya.

Penyebab Bunuh Diri
1. Masalah Ekonomi
Bunuh diri yang terjadi banyak karena masalah ekonomi. Baru-baru ini kasus bunuh diri yang terjadi karena memiliki banyak hutang. Ketidakstabilan ekonomi membuat orang tertekan dan tidak menemukan solusi ditambah terus dikejar-kejar penagih hutang.

2. Putus Hubungan
Stres yang terlalu dalam juga terjadi pada seseorang yang putus hubungan. Tidak mampu mengendalikan diri saat kehilangan membuat seseorang memilih untuk mengakiri hidupnya.

3. Mengalami Tindak Pidana
Penyebab bunuh diri juga dapat terjadi Ketika seseorang mengalami tindak pidana. Bisa karena megalami kekerasan yang akhirnya merusak mentalnya. Seseorang yang mengalami pelecehan dan merasa hidupnya tak lagi memiliki arti.

Cara Pencegahan Bunuh Diri
1. Keterampilan Hidup Sosio-Emosional
Keterampilan ini harus dimulai sejak dini. Sebuah kemampuan untuk mengatur emosi, berempati, memahami dri sendiri, dan mempertahankan hubungan antar sesama manusia.

Keterampilan ini masih bisa dipelajari saat dewasa dengan memperkuat pengendalian diri, memelihara hubungan yang sehat entah itu dengan pasangan atau keluarga seperti orangtua.

2. Keterlibatan Banyak Sektor
Pencegahan bunuh diri dapat dilakukan dengan pendekatan dari berbagai pihak yang melihat tanda-tanda depresi pada seseorang. Bisa dari ruang pendidikan, tempat kerja, organisasi, atau lingkungan tempat tinggal. Sikap empati antar sesama akan memberikan celah untuk seseorang berbagi permasalahannya dan menemukan solusi.

3. Memperbaiki Stigma dan Tabu
Cara pencegahannya dengan memahami bahwa gangguan mental bisa berakhir dengan bunuh diri. Jangan menganggap seseorang yang mengalami gangguan mental hanyalah orang gila. Depresi juga bagian dari gangguan mental yang bisa semakin merusak pikiran seseorang.

Kejadian bunuh diri mungkin akan lebih minim jika setiap orang memiliki tempat untuk mendapatkan dukungan menghadapi masalah yang sedang dilaluinya. Setiap orang harus secara sadar menyadari apa yang membuatnya merasa tertekan harus berbagi tanpa merasa malu sehingga tidak merasa tertekan dan bisa mendapatkan masukan yang lebih baik dalam menghadapi masalahnya.

LAINNYA