Portal Baraya – Liburan Natal dan Tahun Baru adalah waktu yang tepat untuk berwisata.
Selama mengisi waktu liburan, tentu ada banyak destinasi wisata yang dapat dituju, salah satunya pasti tempat wisata religi.
Bagi yang ingin mengisi liburan dengan hal yang berbeda, mengunjungi gereja-gereja kuno di sekitar Jakarta bisa menjadi pilihan yang menarik.
Di Jakarta sendiri, setidaknya terdapat rekomendasi gereja tua yang sangat sayang untuk dilewatkan.
Jadi apabila Anda tertarik, berikut rekomendasi tempat wisata religi gereja tua di Jakarta untuk liburan.
1. Gereja Immanuel
Gereja Immanuel adalah gereja Protestan tertua di Jakarta. Gereja ini dibangun pada tahun 1839 oleh pemerintah Hindia Belanda.
Gereja Immanuel memiliki arsitektur bergaya neoklasik dengan pilar-pilar besar berwarna putih. Di dalam gereja ini terdapat sebuah organ pipa yang berusia lebih dari 180 tahun.
Gereja Immanuel terletak di pusat kota Jakarta, tepatnya di Jl. Medan Merdeka Tim. No.10, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat.
Gereja ini merupakan tempat ibadah bagi umat Protestan dari berbagai denominasi. Gereja Immanuel juga merupakan salah satu landmark kota Jakarta yang sering dikunjungi oleh wisatawan.
2. Gereja Katedral
Selanjutnya ada Gereja Katedral yang merupakan salah satu gereja Katolik terbesar di Indonesia.
Gereja ini dibangun pada tahun 1810 dan memiliki arsitektur bergaya gotik. Gereja Katedral memiliki menara setinggi 60 meter yang menjadi ciri khasnya.
Lokasi tempat wisata religi ini berada di Jl. Katedral No.7B, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
3. Gereja Pniel
Gereja Pniel, yang juga dikenal sebagai Gereja Ayam, adalah gereja bergaya campuran arsitektur Italia dan Portugis.
Gereja ini dibangun pada tahun 1913 dan memiliki patung ayam di atasnya yang berfungsi sebagai penunjuk arah.
Gereja Pniel terletak di Jalan H. Samanhudi No.12 RT.03/RW.05 Kel. Pasar Baru Kec, RT.3/RW.3, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat
Gereja ini merupakan tempat ibadah bagi umat Protestan dari denominasi Pentakosta. Gereja Pniel juga merupakan salah satu tempat wisata religi yang unik dan menarik di Jakarta.
4. Gereja Santa Maria de Fatima
Gereja Santa Maria de Fatima adalah gereja bergaya Tionghoa. Gereja ini dibangun pada tahun 1903 dan memiliki arsitektur yang unik dan kental dengan budaya Tionghoa.
Gereja Santa Maria de Fatima terletak di Jl. Kemenangan III No.47 3, RT.3/RW.2, Glodok, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat. Gereja ini merupakan tempat ibadah bagi umat Katolik dari denominasi Tionghoa.
5. Gereja Sion
Terakhir ada Gereja Sion yang merupakan gereja Protestan tertua di luar Eropa.
Gereja ini dibangun pada tahun 1693 dan memiliki arsitektur bergaya Portugis. Gereja Sion memiliki mimbar berbentuk mahkota dan organ tua yang menjadi daya tarik tersendiri.
Gereja Sion terletak di Jl. Pangeran Jayakarta No.1, RT.9/RW.4, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat. Gereja ini merupakan tempat ibadah bagi umat Protestan dari denominasi Calvinis.
Itulah beberapa rekomendasi tempat wisata religi gereja tua di Jakarta yang harus dikunjungi selama liburan. Semoga bermanfaat!