Stunting adalah sebuah permasalahan yang terjadi dalam pertumbuhan dan perkembangan anak.
Penting sekali untuk jeli dengan kondisi tumbuh kembang anak jangan sampai abaik apa lagi menganggap semuanya hal yang sepele.
Berikut tanda-tanda anak alami stunting sejak dini yang jelas.
1. Tubuh yang Pendek
Anak akan mengalami tubuh yang pendek dibandingkan anak-anak seusianya. Hal ini tentu saja bisa diketahui dengan mudah, apa lagi jika memiliki anak dari kerabat dekat yang seusia.
Bisa juga diketahui dengan pertumbuhan tinggi badan anak yang konstan tanpa ada perubahan padahal usianya sudah bertambah.
Balita pendek (stunted) dan sangat pendek (severely stunted). Kedua kondisi ini diukur dari balita dengan panjang badan (PB/U) atau tinggi badan (TB/U) sesuai usianya.
Kemudian dibandingkan dengan menggunakan standar baku dari WHO-MGRS (Multicentre Growth Reference Study) 2006.
Pantau kondisi tinggi badan anak dari sejak bayi dengan mengetahui detail perubahan tinggi badan anak. Cara yang bisa dilakukan dengan mudah adalah melakukan pemeriksaan bulanan dengan datang ke posyandu, puskesmas, atau rumah sakit.
2. Pertumbuhan Melambat
Tanda stunting adalah anak akan mengalami pertumbuhan yang melambat. Mulai dari pertumbuhan gigi yang terlambat melebihi usianya 2 tahun dan belum ada satu gigi pun yang tumbuh.
Permasalahan ini terjadi karena anak mendapatkan asupan kalsium dan gizi yang sangat kurang untuk mendukung pertumbuhannya.
Pertumbuhan yang melambat juga bisa dilihat dari rambut anak mengalami permasalahan dengan lambat tumbuh.
Selain itu anak juga mengalami pertumbuhan tulang yang lambat. Kondisi ini terlihat dari kemampuan anak untuk berdiri yang sangat lambat sehingga mempengaruhi cepat atau lambatnya anak mampu berjalan.
3. Berat Badan Rendah
Jika anak memiliki tanda-tanda berat badan yang rendah dengan ukuran badan terlihat kurus. Biasanya anak yang mengalami berat banda yang rendah namun memiliki pipi berbentu chubby, maka jelas ini menjadi tanda anak mengalami stunting. Hal ini terjadi kkarena persebaran lemak yang tidak merata
4. Kemampuan Kognitif Buruk
Anak akan mengalami permasalahan peforma yang buruk yaitu kemampuan fokus dan memorinya. Anak akan kesulitan untuk bisa fokus melakukan sesuatu.
Selain itu semakin besar anak semakin terlihat sulit untuk mengingat sesuatu atau daya tangkap kurang.
Kondisi kognitif ini berada pada kondisi buruk karena gizi yang tak tercukupi dengan baik. Stunting yang dialami nantinya juga mempengaruhi tingkat kecerdasan IQ anak menjadi lebih rendah dibanding anak seusianya.
5. Mudah Terserang Penyakit
Anak yang mengalami stunting terlihat dari kondisi imunya yang mudah terserang penyakit. Risikonya akan berdampak saat dewasa nanti akan banyak penyakit yang dideritanya.
Bahkan hal buruk yang terjadi ketika terserang penyakit di usia dini bisa berujung pada kematian.
Tanda-tanda stunting adalah tanda yang bisa diketahui sejak usia anak kurang dari dua tahun. Lebih cepat mengetahuinya maka lebih cepat menemukan solusi untuk mengatasinya sehingga dampaknya tidak terlalu besar kepada anak.