Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA/SMK/MA Halaman 122 Kegiatan 1 Kurikulum Merdeka, Menyimak Teks Biografi
Portal Baraya- Berikut kami bagikan soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 122 kegiatan 1 Kurikulum Merdeka.
Dalam tugas kegiatan 1, adik-adik kelas 10 akan diberi tugas untuk menjawab beberapa pertanyaan terkait biografi Ki Hajar Dewantara.
Namun sebelum itu, diharapkan adik-adik telah menyimak terlebih dahulu teks biografi Ki Hajar Dewantara agar dapat memahami materi yang dibahas dengan lebih maksimal.
Setelah menyimak teks biografi tersebut, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini kemudian koreksi kembali dengan menggunakan kunci jawaban yang kami berikan.
Berikut adalah kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 halaman 122 kegiatan 1 kurikulum merdeka, menyimak teks biografi.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 122 Kegiatan 1 Kurikulum Merdeka:
1. Ki Hadjar Dewantara tidak lagi menggunakan gelar kebangsawanan dan nama pemberian orang tuanya agar dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun hatinya. Jelaskan apa yang dimaksud dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun hatinya dalam teks tersebut!
Kunci Jawaban:
Yang dimaksud dapat bebas dekat dengan rakyat, baik secara fisik maupun hatinya dalam teks tersebut berkaitan dengan status Ki Hadjar Dewantara yang merupakan seorang bangsawan yang mempunyai batasan untuk bergaul dan berbaur secara sosial dengan masyarakat yang bukan dari kalangan bangsawan.
2. Ki Hadjar Dewantara dikenal sebagai penulis andal. Apa saja bukti-bukti yang menunjukkan beliau sebagai penulis andal dalam teks tersebut?
Kunci Jawaban:
Bukti-bukti yang menunjukkan beliau sebagai penulis andal dalam teks tersebut adalah ketika Ki Hadjar Dewantara dipercaya untuk menjadi wartawan di beberapa surat kabar, antara lain Sedyotomo, Midden Java, De Express, Oetoesan Hindia, Kaoem Moeda, Tjahaja Timoer, dan Poesara. Tidak sedikit yang menganggap bahwa tulisan Ki Hadjar Dewantara sangat komunikatif, tajam, dan patriotik sehingga mampu membangkitkan semangat antikolonial bagi pembacanya.
3. Jelaskan apa pentingnya Perguruan Nasional Taman Siswa yang dibentuk Ki Hadjar Dewantara bagi pribumi?
Kunci Jawaban:
Perguruan Nasional Taman Siswa yang dibentuk Ki Hadjar Dewantara bagi pribumi sangatlah penting untuk memberikan peluang bagi para pribumi untuk mendapatkan hak pendidikan yang sama, seperti halnya para priyayi ataupun orang-orang Belanda.
4. Menurut kalian, apakah hukuman pengasingan yang diberikan Pemerintah Belanda kepada Ki Hadjar Dewantara sudah sesuai dengan kesalahan yang dilakukannya? Jelaskan alasannya!
Kunci Jawaban:
Hukuman pengasingan yang diberikan Pemerintah Belanda kepada Ki Hadjar Dewantara dianggap tidak sesuai dan merupakan reaksi yang sangat berlebihan dari Belanda. Hal ini dikarenakan pemerintahan Belanda takut terhadap pergerakan kemerdekaan Indonesia.
5. Jelaskan maksud ajaran Ki Hadjar Dewantara, yaitu tut wuri handayani, ing madya mangun karsa, dan ing ngarsa sung tulada berdasarkan pemahaman kalian sendiri!
Kunci Jawaban:
Yang dimaksud oleh ajaran Ki Hadjar Dewantara, yaitu tut wuri handayani, ing madya mangun karsa, dan ing ngarsa sung tulada antara lain; Tut wuri handayani berarti ketika berada di depan seorang pendidik harus memberikan teladan. Ing madya mangun karsa berarti ketika berada di tengah seorang pendidik harus membangun motivasi, semangat, atau kemauan. Sementara, ing ngarsa sung tuladha bermakna ketika berada di belakang seorang pendidik dapat memberikan dukungan, pengaruh, dan saran masukan.
6. Menurut kalian, apa saja hal-hal yang mendasari penunjukan Ki Hadjar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Nasional? Jelaskan!
Kunci Jawaban:
Hal-hal yang mendasari penunjukan Ki Hadjar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Nasional adalah jasa-jasa, karya tulis, dan nilai-nilai semangat perjuangan serta kiprah Ki Hadjar Dewantara dalam kehidupan berbangsa, khususnya dalam bidang pendidikan.
7. Menurut penilaian kalian, apa saja informasi penting tentang tokoh yang belum terdapat dalam teks tersebut?
Kunci Jawaban:
– Keluarga Ki Hadjar Dewantara
– Bagaimana semboyan “Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani” bisa terbentuk.
– Seperti apa detail perjuangan Ki Hadjar Dewantara mengkritik Belanda dan memajukan pendidikan di Indonesia. Contohnya cara Ki Hadjar Dewantara mendirikan sekolah Taman Siswa.
8. Menurut kalian, apa saja kelebihan dan kekurangan teks biografi tersebut? Jelaskan!
Kunci Jawaban:
Keunggulan:
– Sebagai ringkasan biografi, dengan jelas menggambarkan peristiwa kunci yang membuat Ki Hadjar Dewantara diakui sebagai Bapak Pendidikan.
– Dengan baik menjelaskan latar belakang Ki Hadjar Dewantara yang tertarik pada bidang pendidikan.
Kelemahan:
– Kurang menguraikan bagaimana Ki Hadjar Dewantara, yang tidak melanjutkan pendidikan, mampu menjadi seorang jurnalis dan melakukan kritik.
– Tidak rinci menggambarkan bagaimana kehidupan Ki Hadjar Dewantara selama masa pengasingan, termasuk apakah masih melibatkan perjuangan tersembunyi melawan penjajah di Tanah Air.
– Kurangnya informasi detail mengenai penyebab kematian Ki Hadjar Dewantara dan tempat pemakamannya.
9. Tuliskan beberapa saran dan masukan agar teks biografi tersebut lebih baik!
Kunci Jawaban:
Teks biografi akan menjadi lebih baik apabila disertai dengan subjudul yang mencakup profil, sejarah pendidikan, kontribusi dalam dunia pendidikan, dan masa pengasingan.
10. Berdasarkan pengetahuan kalian tentang tokoh Ki Hadjar Dewantara, tulislah sebuah karangan singkat berjudul “Seandainya Aku adalah Ki Hadjar Dewantara”!
Kunci Jawaban:
Jika aku menjadi Ki Hadjar Dewantara, aku akan meneruskan perjuangannya dalam memajukan pendidikan di Indonesia dengan semangat, dedikasi, dan visi yang sama. Aku akan berupaya menginspirasi generasi muda untuk mencintai ilmu pengetahuan, memperjuangkan hak pendidikan untuk semua, dan menciptakan solusi pendidikan yang inklusif dan inovatif. Dengan mengikuti jejak Ki Hadjar Dewantara, aku akan berusaha mewariskan warisan pendidikan yang bernilai bagi masa depan Indonesia.
Disclaimer:
1. Soal dan kunci jawaban ini hanya diperuntukkan sebagai bahan belajar dan evaluasi.
2. Harap kerjakan soal-soal tersebut secara mandiri terlebih dahulu sebelum mengoreksinya dengan kunci jawaban ini.
3. Harap tidak menggunakan soal dan kunci jawaban ini sebagai bahan contekan saat ujian.
