Peringati Hari Perempuan Dunia! Ini Pesa Cinta Laura: “Jangan menggunakan orang lain sebagai patokan kemampuan kalian dalam hidup. “

2 minutes reading
Friday, 8 Mar 2024 18:45 2 Eka Suswanti Lubis

Portalbaraya.com – Cinta Laura yang terlihat sempurna pun ternyata pernah merasa insicure seperti yang pernah dirasakan perempuan pada umum. 

Di channel Youtube Menjadi Manusia, Cinta Laura berbagi cerita dan pandangannya tentang seorang perempuan.

Aku sangat aware dan kekurangan aku dan kenapa aku merasa sendiri. Self awarnes itulah langkah pertama untuk melakukan perubahan. 

Objektivasi terjadi pada perempuan karena faktor budaya, lingkungan, dan media kita. Contohnya saja media yang menjadikan perempuan sebagai objek itu dianggap hal biasa. 

Menurut Cinta Laura isu perempuan sangat penting untuk diperjuangkan di segala lini termaksud dari pemerintahan itu sendiri. 

Banyak perempuan tidak sadar mereka memiliki opsi untuk memperjuangkan dirinya itu karena didikan yang diterima. Sering sekali orang menggunakan pemahaman agama tentang kodrat.

Secara biologis memang ada yang bisa dilakukan hanya oleh perempuan dan laki-laki. Tetapi sebagai manusia, kita bisa memilih apa yang kita inginkan. 

Tantangan terberat yang dimiliki Cinta Laura sebagai hambatan karena perempuan adalah saat beliau menjadi nara sumber yang didudukkan bersama para istri nara sumber saat itu. Saat itulah Cinta Laura merasa dirinya dibedakan dengan nara sumber laki-laki. 

Selama hidupnya Cinta Laura tak pernah merasa terbatas karena dia perempuan. 

Kesulitan menjadi perempuan di Indonesia adalah masyarakat memiliki perspektif sendiri tentang bagaimana menjadi perempuan yang utuh dan ideal. 

Berpendidikan, cantik, feminim, dan tidak boleh intimidasi, tidak boleh beropini. 

Menurut Cinta Laura, Perempuan sangat mampu menjadi pemimpin yang hebat karena kemampuan perempuan berempati dan sangat mampu melihat dari sisi objektif. 

Gak semua perempuan beruntung memiliki support dari keluarga, teman-teman, lingkungan kerja, aku yakin banyak perempuan di luar sana merasa tanpa dukungan mereka tidak bisa. Aku ingin meyakinkan mereka, sejujurnya kekuatan memang ada ditangan kita sendiri.

Hidup itu tentang pilihan, saat kita merasa sudah tidak bisa lagi, kita bisa memilih untuk berhenti, putus asa, dan diam saja atau kita bisa memilih untuk berdiri kembali, dan terus maju ke depan. Walau pun kita tidak tahu arahnya ke mana. 

Jangan menggunakan orang lain sebagai patokan kemampuan kalian dalam hidup.

 

LAINNYA