Pesona Wisata di Atas Perahu Pinisi di Desa Wisata Ara, Bulukumba, Sulawesi Selatan
Desa Ara merupakan salah satu desa wisata yang berlokasi di Kecamatan Bonto Hari, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan. Terkenal sebagai penghasil perahu pinisi yang sudah terkenal hingga mancanegara.
Bahkan, pada tahun 2017, UNESCO menetapkannya sebagai warisan tak benda budaya dunia.
Maka dari itu, bagi kamu yang ingin berlibur sambil naik perahu pinisi, berwisata ke Desa Wisata Ara adalah pilihan yang tepat.
Baca Juga: Dapatkah Hewan yang Telah Punah Dihidupkan Kembali?
Selain objek wisata perahu pinisi, kamu juga bisa menikmati objek wisata lainnya di Desa Wisata Ara, seperti berikut ini.
Objek Wisata
Objek wisata unggulan di desa ini adalah Tebing Appalarang yang berlokasi di pinggir pantai.
Nah, di tebing ini, kamu bisa melakukan olahraga panjat tebing dan loncat tebing yang langsung akan masuk ke dalam segarnya air laut.
Baca Juga: Shen Xiaoting Kep1er Jadi Trending Usai Dapat Emas di ISAC, Intip Profilnya!
Selain itu, kamu juga bisa melakukan aktivitas snorkling dan diving, jika ingin berwisata di dalam laut Bulukumba yang jernih.
Jika ingin berfoto, ada banyak spot foto menarik di Tebing Appalarang ini, salah satunya adalah perahu pinisi.
Kemudian, ada juga objek wisata Goa Passohara yang di dalamnya terdapat mata air. Cocok bagi kamu yang suka berenang di area tak biasa.
Baca Juga: Update Klasemen Sementara Liga BRI 1 2022/2023: Madura United Ada di Puncak
Namun, untuk mencapai mata air, kamu harus menuruni bebatuan yang lumayan terjal setinggi 30 m.
Bila ingin berwisata di pinggiran pantai, kamu bisa berkunjung ke Pantai Mandala Ria di Bulukumba.
Beristirahat sejenak sambil berayun dan menikmati hamparan laut lepas di pinggiran pantai.
Bagi kamu yang ingin staycation di Desa Ara, bisa menginap di homestay Erelohe yang cukup terjangkau biayanya dan telah ada sejak tahun 1915.
Baca Juga: Aplikasi Tiktok Music Segera Hadir, Akan Saingi Spotify?
Ketika berkunjung ke desa wisata ini, kamu bisa menyaksikan pertunjukan Tari Salonreng, yakni tarian tertua di sini yang telah ada sejak tahun 1793.
Kemudian, ada juga pertunjukan Tradisi A ngaru yang merupakan pembacaan puisi daerah sebagai penyambutan tamu atau wisatawan.
Sebelum pulang, kamu bisa membawa oleh-oleh berupa souvenir tottebag hasil kerajinan warga lokal maupun miniatur kapal.
Baca Juga: Laos, Negara Komunis di ASEAN yang Tak Memiliki Laut dan Paling Banyak Dijatuhi Bom
Selain itu, kamu juga bisa menikmati berbagai kuliner khas Makassar di sini.
Seru banget pastinya kalo liburan ke Desa Wisata Ara di Sulawesi Selatan ini. Jadi, kamu kapan mau liburan?
