Jawaban Soal Mengapa Berbuat Baik Tidak Boleh Ditunda-Tunda. Lengkap Dengan Penjelasannya!
Portalbaraya.com – Persoalan mengenai mengapa berbuat baik tidak boleh ditunda-tunda ada dalam buku pelajaran kelas VIII PAI.
Hal ini terdapat dalam materi pokok Berbuat Baik, Hormat, dan Patuh.
Tak jarang dari dalam diri manusia memiliki niatan untuk berbuat baik tetapi sering menunda untuk melakukannya.
Seperti seseorang memiliki niatan untuk menyedekahkan gajinya kepada anak yatim, tapi menunda perbuatan itu.
Padahal Rasulullah SAW. telah mengajarkan pada umatnya untuk selalu mengerjakan kebaikan dan harus menyegerakannya, sebelum niat baik itu tidak terlaksana.
Atau justru maut lebih dahulu menjemput daripada melaksanakan kebaikan.
Soal
Terkait dengan materi mengenai Berbuat Baik, Hormat, dan Patuh, ada satu pertanyaan yang kerap muncul, yakni:
Mengapa Berbuat Baik Tidak Boleh Ditunda-Tunda?
Jawaban
Umat Islam yang beriman kepada Allah SWT tidak diperbolehkan untuk menunda-nunda kebaikan dikarenakan bila kita menunda kebaikan, maka pikiran kita bisa berubah.
Sama halnya seperti membuka kesempatan setan untuk menggoda.
Menunda berbuat baik merupakan trik setan pada manusia. Karena setan tidak pernah senang apabila manusia selalu berbuat kebaikan, dan menaati perintah agama.
Itulah penyebab seseorang berubah pikiran dan niatan.
Berbuat kebaikan pasti mendapatkan ganjaran di akhirat, dan begitu sebaliknya ketika seseorang memiliki niatan buruk.
Semua hal yang dilakukan oleh manusia di muka bumi, pasti akan mendapat ganjarannya di akhirat.
Hidup manusia di dunia tidaklah lama, tidak ada yang tahu kapan ajal menjemputnya sebelum mereka cukup berbuat baik pada sesama.
Jika tidak segera dilakukan tentu menyesal di kemudian hari.
Manusia bisa diambil nyawanya kapanpun dan dimanapun itu.
Malaikat tidak mengenal manusia itu berumur berapa, pekerjaannya apa, bila waktunya mati maka akan dicabut nyawanya.
Kematian tidak bisa dicegah oleh manusia, itu sebuah takdir yang tidak dapat diubah oleh manusia.
Karena mati itu sudah pasti, maka alangkah baiknya segera melakukan amalan-amalan baik sebelum ajal menjemput.
Demikianlah pembahasan jawaban soal mengapa berbuat baik tidak boleh ditunda-tunda yang dapat dijadikan bahan untuk belajar.
Namun, alangkah baiknya untuk dapat menelaah sendiri jawaban dari pertanyaan tersebut.
