Orang Tua Harus Peka, Ini 4 Jenis Candaan yang Memberikan Dampak Buruk pada Psikologi Anak
Portal Baraya – Inilah beberapa jenis candaan yang berdampak negatif pada anak, yang harus diketahui oleh orang tua.
Tak dapat dipungkiri, membangun hubungan yang hangat dengan anak melalui canda tawa memang menyenangkan dan dapat mempererat ikatan keluarga.
Namun, tidak semua lelucon itu baik. Ada beberapa jenis candaan yang sebaiknya dihindari karena dapat berpengaruh negatif terhadap kesehatan mental anak.
Padahal memperhatikan kesehatan psikologi anak menjadi hal penting yang harus diperhatikan oleh orang tua.
Lalu apa saja jenis candaan yang harus dihindari oleh orang tua pada anak? Yuk simak!
1. Lelucon Tentang Fisik Anak
Mengomentari fisik anak dengan nada bercanda mungkin terlihat tidak berbahaya, namun hal ini bisa membuat anak menjadi bahan tertawaan dan merasa tidak nyaman dengan dirinya sendiri.
Sebagai contoh, mengatakan “Hidungmu besar sekali, bisa untuk colokan” dapat membuat anak merasa dirinya berbeda dan menjadi tidak percaya diri.
2. Candaan yang Bersifat Menakut-Nakuti
Mengancam anak dengan hal-hal yang menakutkan seperti “Kalau kamu nangis, polisi akan menangkapmu” hanya akan membuat anak tumbuh menjadi pribadi yang penakut.
Jenis candaan ini sebaiknya dihindari agar anak tidak merasa terancam dan takut.
Umumnya candaan seperti ini dilontarkan oleh orang tua agar anak menurut. Padahal jenis candaan ini dapat memberikan dampak negatif pada anak.
3. Lelucon yang Meremehkan
Membuat lelucon yang membandingkan anak dengan orang lain atau meremehkan kemampuannya dapat menurunkan rasa percaya diri anak.
Misalnya, mengatakan “Andi saja bisa mendapatkan nilai 9, kenapa kamu tidak?” akan membuat anak merasa tidak cukup baik.
4. Lelucon yang Membuat Anak Cemburu
Menggunakan lelucon untuk mengetes rasa sayang anak terhadap orang tua atau membuatnya cemburu dengan saudara kandungnya adalah hal yang tidak sehat.
Contoh lelucon seperti “Kalau kamu tidak sayang mama, mama akan diambil orang lain” dapat membuat anak merasa tidak aman dan tidak dihargai.
Candaan yang sehat adalah yang membuat anak merasa bahagia dan aman.
Orang tua perlu bijak dalam memilih kata-kata saat bercanda dengan anak, menghindari lelucon yang dapat merusak kepercayaan diri dan kesehatan mental anak.
Mari kita jaga hati dan pikiran anak dengan candaan yang mendukung pertumbuhan mereka yang positif. Semoga bermanfaat!
