Saksi PKB Dimarahi Ketua KPU ! Saksi PKB Mengatakan Ada Kecurangan tapi Tidak Bisa Memberikan Keterangan Lengkap, Akhirnya Pernyataan Dicabut

Portalbaraya.com – Rapat Pleno Rekapitulasi Penghitungan Suara masih berlangsung dan dihadiri oleh para saksi.

Setiap saksi bisa membuat gugatan jika ada kecurangan. Dalam hal ini saksi PKB mengungkapkan bahwa adanya anggota KPPS yang melakukan kecurangan dan adanya penyuapan.

Di dalam rapat pleno itu ada dua saksi berbaju hitam dan jaket oren yatu Tomy Erizal dan Adi Rivaldi Putra yang menyatakan ada kecurangan akhirnya mencabut pernyataannya.

Ketua KPU dengan tegas menanyakan kepada saksi yang memberikan pernyataan adanya dugaan suap.

Pertanyaan ketua KPU, “Peristiwa di KPPS mana? Siapa nama anggota KPPS yang disuap? Siapa yang diduga melakukan penyuapan? Siapa partai yang digelembungkan??”

Kedua saksi pun akhirnya mengakui tidak tahu ketika dipertanyakan oleh ketua KPU.

Mengakui kesalahan bukan sesuatu yang aib kok jelas ketua KPU.

“Saya cabut pimpinan” Saksi PKB pun mencabut karena sudah tidak bisa memberikan jawaban. 

Hal ini justru menjadi sebuah tanda tanya, data dari mana atas dugaan adanya kecurangan. Seharusnya pertanyaan sederhana dari ketua KPU bisa dijawab dengan mudah. 

Tidak ada tekanan, tidak ada intimidasi, rapat pleno ini terbuka seharusnya mudah sekali untuk membongkar dugaan kecurangan pemilu 2024 yang didapatkan.