Khazanah Islam 9 Ramadhan: Ustadz Khalid Basalamah, Beragama Sesuai Al-Quran dan Assunnah!

4 minutes reading
Friday, 31 Mar 2023 19:49 6 Cahyo Triwibowo

Portalbaraya.com – Beragama menurut Al-Quran dan Assunnah adalah suatu bentuk perjalanan hidup yang diperuntukkan bagi manusia sebagai makhluk ciptaan Allah subhanahu wa ta’ala.

Setiap insan diberi kebebasan untuk memilih jalan hidupnya, namun sejatinya ia harus mengikuti petunjuk-petunjuk Allah ta’ala yang terdapat dalam Al-Quran dan As Sunnah.

Beragama sesuai dengan Al-Quran dan Assunnah merupakan bentuk pengabdian manusia kepada Allah ta’ala yang dilakukan dengan cara beribadah, berbuat kebaikan, dan menghindari segala bentuk kejahatan.

Dalam Al-Quran dan Assunnah, ditekankan bahwa agama harus dijalankan dengan benar dan konsisten, tanpa ada perbuatan yang merugikan orang lain ataupun melanggar hak asasi manusia.

Allah ta’ala memerintahkan bahwa setiap insan harus beribadah dengan sepenuh hati dan keikhlasan, serta melakukan segala perbuatan kebaikan sesuai dengan ajaran agama.

Islam adalah agama yang menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan, kesederhanaan, dan keteladanan dalam beribadah.

Baca Juga: Mandi Junub Setelah Imsak, Apakah Puasa Tetap Sah? Simak Jawabannya di Sini

Sebagai umat Muslim, kita harus senantiasa mengikuti ajaran Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam yang dicontohkan dalam As Sunnah, yaitu menjaga kesucian hati dan perbuatan, memperbanyak dzikir dan doa, serta senantiasa berusaha menghindari dosa.

Menurut Al-Quran, beragama juga berarti menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh.

Allah ta’ala menegaskan pentingnya menjaga kesehatan, baik dari segi fisik maupun mental.

Sebab, dengan memiliki tubuh dan pikiran yang sehat, kita dapat lebih mudah untuk beribadah kepada-Nya.

Selain itu, Al-Quran dan As Sunnah juga menekankan pentingnya berbuat kebaikan terhadap sesama, terutama bagi mereka yang membutuhkan.

Allah ta’ala mengajarkan kepada kita untuk memberikan sedekah dan membantu orang yang membutuhkan tanpa mengharapkan imbalan apapun.

Hal ini menjadi bentuk pengabdian kita kepada Allah ta’ala dan juga bermanfaat bagi sesama.

Dalam beragama sesuai dengan Al-Quran dan Assunnah, kita juga harus senantiasa berusaha untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas hidup kita.

Hal ini bisa dilakukan dengan cara memperbanyak belajar dan memahami agama, serta senantiasa melakukan introspeksi diri dan melakukan perbaikan atas kekurangan-kekurangan yang dimiliki.

Al-Quran dan As Sunnah juga menekankan pentingnya berdoa kepada Allah ta’ala.

Baca Juga: Khazanah Islam 7 Ramadhan: Ustadz Khalid Basalamah, Lisan Orang Beriman!

Doa adalah sarana untuk meminta pertolongan dan bimbingan Allah ta’ala dalam menjalani hidup.

Dalam doa, kita dapat memohon rahmat dan ampunan-Nya, serta meminta perlindungan dari segala bentuk kejahatan dan godaan syaitan.

Beragama sesuai dengan Al-Quran dan Assunnah juga berarti menghormati dan menghargai orang lain, terutama yang berbeda agama dan keyakinan.

Allah ta’ala memerintahkan kita untuk saling menghormati, tidak merendahkan, serta menjaga hubungan baik sesama manusia.

Berikut ini adalah rangkuman isi materi kajian Ustadz Khalid Basalamah mengenai “Beragama Sesuai Al-Quran Dan Assunnah”.

Baca Juga: Inilah Asal Usul dan Sejarah Baju Koko di Indonesia. Samakah dengan Baju Takwa? Cek Disini jawabannya!

BERAGAMA SESUAI AL-QURAN DAN ASSUNNAH!

Seorang muslim sudah seharusnya beragama sesuai dari sumber Al-Quran dan As-Sunnah, juga selalu diiringi dengan pemahaman para salafus shalih, Allah ta’ala berfirman:

وَأَنَّ هَٰذَا صِرَاطِي مُسْتَقِيمًا فَاتَّبِعُوهُ ۖ وَلَا تَتَّبِعُوا السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَن سَبِيلِهِ ۚ ذَٰلِكُمْ وَصَّاكُم بِهِ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ

“Dan sungguh, inilah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah! Jangan kamu ikuti jalan-jalan (yang lain) yang akan mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya. Demikianlah Dia memerintahkan kepadamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-An’aam: 153).

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: كُلُّ أُمَّتي يَدْخُلُونَ الجَنَّةَ إِلَّا مَن أَبَى، قالوا: يا رَسُولَ اللَّهِ، وَمَن يَأْبَى؟ قالَ: مَن أَطَاعَنِي دَخَلَ الجَنَّةَ، وَمَن عَصَانِي فقَدْ أَبَى.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda, “Setiap umatku akan masuk Surga, kecuali yang enggan.” Mereka (para shahabat) bertanya: “Siapa yang enggan itu?” Jawab beliau: “Barangsiapa yang mentaatiku pasti masuk Surga, dan barangsiapa yang mendurhakaiku, maka sungguh ia telah enggan.” (HR. Al-Bukhari no. 7280).

Beragama mengikuti dalil merupakan suatu kewajiban bagi setiap muslim, hal ini juga yang akan membentengi kita dari segala perkara yang sia-sia, segala hal yang seharusnya ringan dan mudah ketika dikerjakan namun menjadi berat karena tidak mengikuti petunjuk yang ada, Allahu ta’ala a’lam bisshowaab.

Berlomba-lomba dalam kebaikan dengan share, tag, mention ke orang lain. 1 orang yang tau ilmu karena info dari kamu, insyaAllah bernilai pahala karena mengajak kepada kebaikan.

Dari Abu Mas’ud Radhiyallahu anhu berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa menunjukkan suatu kebaikan, maka ia mendapatkan pahala seperti pahala orang yang melakukannya.” [HR. Muslim].

LAINNYA