Portal Baraya-Perencanaan pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia, yakni jalan tol getaci yang menghubungkan kawasan Gedebage-Tasikmalaya dan Tasikmalaya-Cilacap ini tampaknya tengah mengalami hambatan.
Diketahui pemerintah mengalami kendala yang memungkinkan pembagunan tol getaci tidak dapat disesuaikan dengan rencana awal.
Meski demikian, pemerintah memutuskan untuk tetap melanjutkan pembangunan tol getaci dengan melakukan pemangkasan tahap pembangunan.
Baca Juga: Hati-Hati! Viral Virus Serang BCA Mobile, Begini Cara Mengatasinya
Pemerintah berencana untuk memangkas pembangunan jalan tol rute Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap dan memisahkannya dalam beberapa tahapan.
Pada tahap pertama, berdasarkan data yang diperoleh dari BPJP Kementerian PUPR, pembangunan tol getaci akan dilakukan hanya sampai ke kawasan Ciamis saja.
Diperhitungkan luas kawasan tol tersebut akan terbentang sepanjang 108,3 KM dengan nilai investasi yang mencapai 37,64 triliun.
Pada mulanya proyek pembangunan tol terpanjang di Indonesia tersebut direncanakan akan menjangkau dua provinsi yakni Jawa Barat (171,40 Km) dan Jawa Tengah (35,25 Km) dengan total panjang 206,65 km.
Diperkirakan, target pembangunan tol getaci ini akan rampung pada tahun 2024 di tahap pertama pembangunannya (Gedebage-Tasikmalaya). Kemudian rampung pada tahun 2027 untuk tahap kedua (Tasikmalaya-Cilacap).
Baca Juga: Momen Keakraban Saat Jokowi Ajak Prabowo dan Erick Thohir Kunjungi Pabrik Pindad di Malang
Sementara itu, kabar mengenai target beroperasinya tol terpanjang tersebut akan di mulai pada tahun 2029.
Sampai saat ini, dana yang harus digelontorkan oleh pemerintah untuk membangun tol getaci diprediksi mencapai biaya investasi hingga 56,20 triliun rupiah dengan masa konsensi selama 40 tahun terhitung sejak terbitnya SPMK.
Akan tetapi karena terkendalanya pembangunan usai pembatalan perjanjian pengusahaan jalan tol PPJT, pemerintah kini justru membuat skema lain dalam mempertahankan proyek pembangunan tol getaci dengan strategi bertahap.
Demikianlah informasi mengenai proyek pembangunan jalan tol terpanjang di Indonesia yang akan menjangkau perlintasan dua provinsi dengan rute Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap.