Portal Baraya – Hasil pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia U17 dan Timnas Korea Selatan U17 berakhir dengan kekalahan Garuda Asia 0-1.
Meskipun menjadi tuan rumah, Timnas Indonesia harus mengakui kekalahan 0-1 dari Timnas Korea Selatan.
Baek Gaon mencetak gol tunggal dalam pertandingan tersebut, dimana gol tersebut terjadi di babak kedua.
Kekalahan ini akan menjadi pengalaman berharga bagi Timnas Indonesia U-17 dalam persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 2023 yang akan diadakan dua bulan mendatang.
Di babak pertama pertandingan yang digelar di Stadion Patriot, Bekasi, intensitas permainan terlihat.
Meskipun sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia U17, yang dikenal dengan julukan Garuda Asia, harus menghadapi serangan menyerang dari Timnas Korea Selatan U17 sejak awal pertandingan.
Di menit ke-10, Korea Selatan hampir mencetak gol melalui sontekan Jin Tae-ho, tetapi bola masih melebar dari gawang Indonesia.
Meskipun Korea Selatan mendominasi permainan, pertahanan Indonesia cukup disiplin dalam menghadapi serangan-serangan lawan.
Meski begitu, Indonesia juga tidak tinggal diam dan beberapa kali mencoba mengancam gawang lawan melalui serangan balik.
Pertandingan berjalan sengit hingga akhir babak pertama, tetapi skor tetap 0-0 saat kedua tim menuju ruang ganti untuk istirahat.
Setelah jeda, Timnas Indonesia U-17 tampil dengan semangat berbeda di babak kedua.
Pelatih Bima Sakti memberi instruksi kepada pemainnya untuk lebih agresif dalam menyerang.
Upaya ini berhasil memaksa Korea Selatan untuk sedikit terbebani dalam 10 menit pertama babak kedua.
Namun, meskipun menciptakan beberapa peluang, kerja sama antara penyerang Indonesia masih belum maksimal, sehingga peluang-peluang tersebut tidak berbuah gol.
Perlahan namun pasti, Korea Selatan kembali mengambil kendali atas pertandingan dan pada menit ke-66, mereka berhasil membobol gawang Indonesia.
Gol tersebut bermula dari usaha Ikram untuk menghalau umpan tarik Korea Selatan, tetapi bola malah jatuh di kaki Baek Gaon yang dengan mudah mencetak gol.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Korea Selatan.
Gol ini membuat pertandingan semakin menarik. Korea Selatan berusaha untuk memperbesar keunggulan mereka, sementara Indonesia berupaya menyamakan skor.
Pada menit ke-77, Indonesia mendapatkan tendangan penalti setelah pemain Korea Selatan dilanggar di dalam kotak penalti.
Namun, eksekusi Lee Jaehwan mengenai mistar gawang, melepaskan Indonesia dari ancaman gol tambahan.
Usai insiden penalti, Timnas Indonesia kembali meningkatkan intensitas serangan.
Pada menit ke-80, Achmad Zidan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, tetapi hanya mengenai sisi gawang.
Walaupun ada beberapa usaha untuk mencetak gol penyama kedudukan, skor akhir tetap 1-0 untuk kemenangan Korea Selatan.
Kekalahan ini akan menjadi pelajaran berharga bagi Timnas Indonesia U-17 dalam persiapan menuju Piala Dunia U-17 2023 yang akan datang.
Starting XI atau susunan pemain kedua tim:
Susunan pemain Timnas Indonesia U-17 adalah sebagai berikut: Ikram Al Giffari berada di posisi penjaga gawang, sementara Habil Abddillah, Iqbal Gwijangge, Rizd Jar Nurviat, dan Sulthan Zaky membentuk lini pertahanan.
Di lini tengah, Figo Dennis, Ji Da Bin, Riski Afrisal, dan Aulia Rahman mengendalikan permainan, sedangkan Givary Lotra dan Kafiatur Rizky menjadi ujung tombak di lini depan.
Timnas Indonesia U17 dibimbing oleh pelatih Bima Sakti.
Sementara itu, Timnas Korea Selatan U-17 memiliki susunan pemain sebagai berikut: Hong Seong-min bertugas sebagai penjaga gawang, dengan Kim Yuge-on, Lee Chang-woo, Seo Jeong-hyeok, dan You Min-jun menjaga pertahanan.
Di lini tengah, Cha Jeh-oon, Jin Tae-ho, dan Kim Hyun-min mengendalikan aliran bola, sementara Kim Myeong-jun, Lee Sang-min, dan Yoon Do-yong menjadi penyerang.
Pelatih yang mengawal tim ini adalah Byun Sung-Hwan.