Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 49, Jelaskan Proses Terjadinya Menstruasi dan Hormon yang Berperan

4 minutes reading
Sunday, 3 Sep 2023 19:16 4 Fathoni PB

Portal Baraya – Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan kunci jawaban IPA kelas 9 halaman 49 mengenai sistem reproduksi manusia. 

Salah satu pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa-siswi kelas 9 adalah jelaskan proses terjadinya menstruasi dan hormon yang berperan. 

Setidaknya terdapat 5 soal isian yang harus diselesaikan mengenai sistem reproduksi manusia. 

Untuk informasi, soal dan kunci jawaban IPA kelas 9 halaman 49 berikut ini bersumber dari buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMP/MTs Kelas IX Kurikulum 2013 edisi revisi 2018. 

Tujuan kami memberikan kunci jawaban IPA kelas 9 halaman 49 di bawah ini adalah sebagai pedoman dan materi dalam mengerjakan soal. 

Kami tidak menghimbau aktivitas mencontek. Oleh karena itu, sebaiknya coba kerjakan soal terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban IPA kelas 9 halaman 49 di bawah ini. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 7 Halaman 44 Kurikulum Merdeka : Galang and Friends Picture 1.3

SOAL

B. Jawablah dengan benar pertanyaan berikut!

1. Jelaskan proses terjadinya menstruasi dan hormon yang berperan!

2. Uterus atau rahim merupakan bagian dari sistem reproduksi pada mamalia. Sebutkan salah satu fungsi uterus!

3. Bagaimanakah cara penularan HIV/AIDS? Jelaskan pula cara pencegahan agar tidak tertular HIV/AIDS!

4. Lengkapilah skema proses spermatogenesis berikut ini!

(gambar skema lihat di buku)

5. Saat ovum mengalami pembuahan, zigot yang dihasilkan akan berkembang dan menempel pada dinding endometrium yang sudah menebal. Oleh karena itu, ketebalan endometrium harus dipertahankan selama kehamilan. Jelaskan mekanisme hormonal untuk mempertebal dan mempertahankan ketebalan dinding endometrium! 

KUNCI JAWABAN IPA Kelas 9 Halaman 49

 

1. Menstruasi adalah proses meluruhnya dinding rahim (endometrium) yang disertai dengan perdarahan setiap bulan jika tidak terjadi kehamilan. Menstruasi terjadi karena adanya perubahan hormon yang terjadi di dalam tubuh wanita. Hormon yang berperan dalam proses menstruasi adalah sebagai berikut:

  • Gonadotropin-releasing hormone (GnRH): hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis. Hormon ini berfungsi untuk memicu sintesis hormon FSH dan LH.
  • Follicle-stimulating hormone (FSH): hormon glikoprotein yang berfungsi untuk pematangan folikel selama fase folikuler.
  • Luteinizing-hormone (LH): hormon yang berfungsi untuk ovulasi
  • Progesteron: hormon yang dihasilkan oleh korpus luteum setelah terjadinya ovulasi. Fungsi progesteron adalah untuk mempengaruhi pertumbuhan kelenjar endometrium dan mendukung kehamilan.
  • Estrogen: hormon yang berfungsi mempengaruhi pertumbuhan endometrium.

2. Salah satu fungsi uterus adalah sebagai tempat pertumbuhan dan perkembangan dari hasil pembuahan sel ovum oleh sel sperma. Hasil fertilisasi ini akan tumbuh dan berkembang menjadi janin, ukurannya akan terus bertambah hingga tiba waktunya melahirkan.

3. Cara penularan HIV/AIDS adalah melalui kontak langsung dengan cairan tubuh dari pengidap HIV yang memiliki viral load terdeteksi (kondisi penyakit tidak terkontrol).

Cairan tubuh yang jadi pintu penularan HIV bisa berasal dari:

  • Darah
  • Air mani dan mazi
  • Cairan dari anus
  • Cairan vagina
  • Air susu ibu (ASI)

Penularan bisa terjadi saat HIV dalam cairan tubuh di atas masuk ke aliran darah orang lain lewat selaput lendir, seperti anus, vagina, ujung penis, mulut, luka terbuka, atau lewat lubang suntikan.

Cara pencegahan agar tidak tertular HIV/AIDS adalah sebagai berikut:

  • Saling setia terhadap pasangan, hindari berganti-ganti pasangan
  • Hindari penggunaan narkoba terutama melalui jarum suntik
  • Edukasi HIV yang benar mengenai cara penularan, pencegahan, dan pengobatannya, dapat membantu mencegah penularan HIV di masyarakat
  • Gunakan kondom saat melakukan hubungan seksual
  • Lakukan tes HIV secara rutin jika memiliki faktor risiko
  • Gunakan Pre-Exposure Prophylaxis (PrEP) untuk pencegahan HIV yang tidak disengaja. PrEP adalah kombinasi dua obat HIV yaitu tenofovir dan emtricitabine yang dapat mengurangi risiko tertular HIV jika digunakan secara konsisten.
  • Hindari kontak langsung dengan darah atau cairan tubuh milik orang lain jika memungkinkan

Baca Juga: Contoh Soal PTS Kelas 4 Bahasa Indonesia Semester 1 Kurikulum Merdeka dan Kunci Jawabannya 2023

4. 1.spermatogonium

2. mitosis

3. spermatosit primer

4. meiosis 1

5. spermatosit sekunder

6. meiosis 2

7. spermatid

8. diferensiasi

9. spermatozoa.

5. Saat ovum mengalami pembuahan, zigot yang dihasilkan akan berkembang dan menempel pada dinding endometrium yang sudah menebal. Oleh karena itu, ketebalan endometrium harus dipertahankan selama kehamilan. Mekanisme hormonal untuk mempertebal dan mempertahankan ketebalan dinding endometrium adalah sebagai berikut:

  • Pada fase folikuler, hormon FSH merangsang pematangan folikel de Graaf di ovarium. Folikel ini menghasilkan hormon estrogen yang merangsang pertumbuhan lapisan endometrium.
  • Pada fase ovulasi, hormon LH menyebabkan pelepasan sel telur dari ovarium. Sel telur ini kemudian bisa dibuahi oleh sperma jika ada kontak seksual.
  • Pada fase luteal, folikel de Graaf yang pecah berubah menjadi korpus luteum yang menghasilkan hormon progesteron. Hormon ini berfungsi untuk mempertahankan ketebalan endometrium dan mencegah menstruasi.
  • Jika pembuahan terjadi, zigot akan menempel pada endometrium dan mengeluarkan hormon human chorionic gonadotropin (hCG). Hormon ini berfungsi untuk merangsang korpus luteum agar terus memproduksi progesteron dan estrogen. Hormon-hormon ini akan menjaga endometrium tetap tebal dan siap untuk menopang perkembangan janin.
  • Jika tidak ada pembuahan, korpus luteum akan berhenti memproduksi progesteron dan estrogen. Hal ini menyebabkan endometrium meluruh dan terjadi menstruasi.

Demikian kunci jawaban IPA kelas 9 halaman 49. Semoga bermanfaat. 

 

LAINNYA